Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Apa yang pertama kali kamu pikirkan ketika mendengar kata pemakaman?
Apakah itu tentang kesedihan? ataukah hal-hal yang berbau mistik?
Tak melulu tentang tarian, lagu tradisional, masakan dan upacara pernikahan.
Ragam budaya Indonesia juga bisa muncul dalam bentuk pemakaman.
( BACA JUGA: Lebih Kotor dari Toilet, 4 Benda yang Sering Disentuh Ini Wajib Dibersihakn Setiap Hari )
Mengingat kembali semboyan yang kita anut "Bhineka Tunggal Ika, berbeda-beda tetapi tetap satu".
Semboyan ini sesuai dengan keadaan Indonesia yang memiliki ribuan pulau yang tersebar di seluruh wilayahnya.
Kondisi geografis ini membuat Indonesia tumbuh dengan keragaman suku di dalamnya.
Semakin banyak suku, semakin beragam pula bahasa dan budayanya.
( BACA JUGA: Intip Ramalan Zodiakmu Hari Ini, Beberapa Zodiak Harus Hati-hati dengan Ucapan ya! )
Begitu pula dengan tradisi pemakaman yang ada di Indonesia.
Di setiap daerah yang ada di Indonesia tentu memiliki tradisi pemakaman masing-masing.
Seperti yang dilansir dari beberapa sumber, Grid.ID telah merangkum beberapa tradisi unik pemakaman yang ada di Indonesia.
Seunik apa sih? langsung simak di sini ya.
( BACA JUGA: Dibawa Berlayar dari Inggris Menuju Indonesia, Inilah Surat Botol Tertua yang Pernah Ditemukan )
1. Rambu Solo' (Toraja)
Rambu Solo' merupakan sebuah tradisi pemakaman yang sampai saat ini masih dilestarikan oleh masyarakat Toraja.
Upacara pemakaman ini diawali dengan mappasitandu tedong atau adu kerbau di lapangan yang kemudian dilanjutkan dengan menombak kerbau itu hingga mati.
( BACA JUGA: Pemilik Nissan Serena Isi Pertalite Sampai 78 Liter, Postingannya Viral )
Jumlah kerbau yang diadu menunjukkan kekayaan atau status sosial pemilik hajatan di dalam masyarakat.
Daging dari kerbau yang telah ditombak kemudian dibagikan kepada seluruh warga.
Sebelum jenazah diarak ke tempat pemakaman, ada sejumlah rangkaian adat yang harus dilakukan terlebih dahulu.
Seperti nyanyian sebagai simbol doa keluarga kepada almarhum agar jenazah bisa menghadapi kehidupan selanjutnya dengan penuh keceriaan.
( BACA JUGA: Tak Hanya Ganteng, 5 Idol K-Pop Ini Juga Punya Mobil Mewah dengan Harga Selangit! Ada Oppamu Nggak? )
Menurut kepercayaan warga Toraja, tidak boleh ada tangis dan kesedihan saat jenazah meninggalkan rumah.
Sebelum dimasukkan ke kuburan, jenazah didoakan oleh seorang pendeta.
2. Mangokal Holi (Batak)
( BACA JUGA: Rasa Pusing Jangan Diabaikan ya, 6 Kebiasaan Ini Bisa Jadi Penyebabnya )
Dalam tradisi Mangokal Holi, kuburan para leluhur yang dulu dikuburkan secara terpisah akan digali kembali.
Setelah itu, tulang belulang para leluhur itu dikumpulkan dan dicuci bersih dengan menggunakan jeruk purut.
Kemudian, tulang belulang itu akan dimasukkan ke dalam sebuah kotak atau peti dan dikubur kembali dalam sebuah tugu peringatan yang telah dibangun.
3. Trunyan (Bali)
( BACA JUGA: Joko Anwar Cari Pemain untuk Film Terbaru, Ini Kriterianya! )
Selain upacara Ngaben, ternyata Bali juga masih memiliki tradisi pemakaman lain yang tak kalah unik, atau malah bikin merinding?
Pasalnya cara yang digunakan dalam pemakaman ini tidak seperti pemakaman pada umumnya dengan cara dikubur.
Namun, jenazah hanya diletakkan begitu saja di tanah dan ditutupi dengan anyaman bambu agar tidak terlihat dari luar.
( BACA JUGA: Penampilan Cantik Marshanda Menarik Perhatian Saat Hadiri Ajang Penghargaan IBOMA 2018, Seperti Apa ya? )
Uniknya, ritual ini justru menarik para turis asing untuk melihatnya.
Dan yang lebih menarik, jenazah yang diletakkan itu tidak meninggalkan bau busuk sama sekali.
Ternyata hal ini dikarenakan pohon-pohon yang ada di sekitarnya dipercaya bisa menyerap bau busuk dari jenazah.
Hiii, bikin merinding ya?
( BACA JUGA: Nikita Mirzani dan Dipo Latief Lakukan Sesi Foto, Duh Syur Banget! )
4. Benuaq (Dayak)
Dalam tradisi Benuaq yang dilestarikan oleh orang-orang suku Dayak, mayat diletakkan di suatu tempat yang menyerupai peti mati di samping rumah mereka.
Setelah bertahun-tahun, kotak itu akan dibongkar dan dipindahkan ke tempat lain yang lebih bersifat permanen.
Menurut kamu, mana yang paling bikin merinding? (*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Source | : | Berbagai Sumber |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |