Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Penemuan korban mutilasi menghebohkan warga Kelurahan Brang Biji, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (03/01/2020).
Pasalnya, korban sudah ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan tubuh yang terpisah-pisah dalam kulkas dan freezer.
Kasat Reskrim Polres Sumbawa Iptu Faisal Afrihadi mengatakan penemuan mayat korban bermula dari seorang tetangga yang curiga dengan bau busuk dari rumah kontrakan korban.
Ia lantas menghubungi suami korban, Muslim, yang saat itu berada di Kecamatan Alas.
Setelah salat Jumat, Muslim pun langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setibanya di lokasi, suami korban tersebut mendobrak pintu dan aroma busuk pun langsung tercium dari luar.
"Setelah diperiksa ternyata ditemukan mayat korban dengan kondisi sudah terpisah," terang Faisal seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Sering Dibandingkan dengan Agnez Mo, Cinta Laura : Aku Masih Harus Banyak Belajar!
Melihat kondisi istrinya yang sudah tak karuan ini, Muslim pun kaget dan langsung melaporkannya ke Polres Sumbawa.
Menanggapi laporan ini, pihak kepolisian pun langsung mendatangi lokasi dan menggelar olah TKP.
Sementara itu, jasad korban langsung dievakuasi ke rumah sakit guna autopsi.
Untuk identitas korban sendiri diketahui bernama Siti Aminah (44), seorang ibu rumah tangga asal Brang Biji, Kecamatan Kebayan.
Kemudian untuk siapa pelaku yang tega melakukan tindakan keji ini sendiri masih didalami oleh pihak kepolisian dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi.
Namun jika dilihat dari kondisinya, Siti Aminah diduga kuat menjadi korban mutilasi.
"Kalau dilihat dari kondisi jasad korban, yang bersangkutan diduga menjadi korban mutilasi. Untuk sementara, kami masih melakukan pendalaman dengan meminta keterangan saksi-saksi," pungkas Faisal.
Baca Juga: Komunikasi Sempat Tersendat, Rizky Febian Menyesal dan Mengaku Sangat Merindukan Sosok Lina
Debt Collector
Penemuan korban mutilasi juga pernah menggegerkan warga Desa Sukamekar, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (26/09/2019).
Sesosok mayat dengan kepala terpisah ditemukan pertama kali oleh warga pada pukul 14.00 WIB.
Melansir dari Tribunnews.com, korban adalah seoang debt collector yang dibunuh oleh nasabahnya sendiri, ANA alias Ahek (50).
Alasannya, pelaku sakit hati sebab saat korban mempermalukan dirinya saat menagih hutang.
"Dia (korban/red) menagih utang dengan mempermalukan saya, saya sakit hati," ujar Ahek saat Polres Cianjur menggelar pers rilis di Mapolres Cianjur.
Ahek sendiri mengaku kalai ia memang mempunyai utang sebesar Rp 40 juta dan berbunga sampai harus dibayar Rp 150 juta.
"Padahal setiap hari saya bayar Rp 300-400 ribu, tapi cara dia menagih sudah kelewat batas," ujar Ahek.
(*)
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Nurul Nareswari |