Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Pada hari Sabtu (24/3/2018), ribuan orang di seluruh dunia melakukan unjuk rasa yang menentang kekerasan senjata dalam sebuah aksi demonstrasi.
Aksi yang bertajuk March for Our Lives ini pertama kali diprakarsai oleh para korban yang selamat dalam kasus penembakan di Florida satu bulan yang lalu.
Dilansir dari laman People, March for Our Lives adalah sebuah aksi yang dilakukan dalam rangka menentang kasus penembakan yang terjadi di Marjory Stoneman Douglas Highschool pada 14 Februari 2018.
Kasus penembakan ini telah menewaskan 17 korban.
( BACA JUGA: Kinal JKT48 Umumkan Kelulusan, Wota: Arigatou Kinal! )
Sesuai dengan rencana, aksi ini dilakukan secara serentak pada Sabtu (24/03/2018) di seluruh negara bagian Amerika Serikat.
Dan mungkin juga di negara-negara lain di seluruh dunia.
Selain mahasiswa, sekelompok selebriti juga turut bergabung dalam aksi ini.
Seperti Miley Cyrus, Common, Jennifer Hudson, Lin Manuel Miranda dan lain-lain.
( BACA JUGA: Mengintip Penampilan Menantu Baru Keluarga Bakrie Saat Liburan ke Luar Negeri, Modis dan Berkelas! )
Aksi bertajuk March for Our Lives ini bermula beberapa hari setelah penembakan terjadi.
Murid-murid di Marjory Stoneman Douglas Highschool berkumpul dan berbagi cerita.
Karena memiliki tujuan yang sama, mereka memutuskan untuk bekerja sama dalam rangka mencegah penembakan di sekolah.
( BACA JUGA: Pengen Tetap Cantik Saat Travelling? Intip yuk 5 Rahasia Pramugari )
Akhirnya mereka membuat sebuah situs bertajuk March for Our Lives dan memulai gerakan dari rumah mereka masing-masing.
Keberanian para pelajar ini telah menginspirasi banyak orang.
Termasuk pasangan Amal dan George Clooney.
Mereka bahkan menjanjikan donasi sebesar 500 ribu Dolar Amerika untuk mendanai acara ini.
( BACA JUGA: 4 Cara Sederhana agar Kabel Headset Tak Mudah Rusak karena Kusut )
Pasangan ini berjanji, mereka akan memberikan bantuan donasi untuk memenuhi kebutuhan selama aksi ini berlangsung.
Seperti yang dikutip dari Japan Today, Clooney mengatakan ia dan suaminya melakukan hal ini atas nama kedua anaknya, Ella dan Alexander.
Karena mereka merasa bahwa kehidupan anak-anaknya juga bergantung pada aksi yang digelar secara besar-besaran ini.
Dalam aksi tersebut, para pengunjuk rasa mendesak penutupan celah hukum senjata api dan larangan penjualan senjata api secara bebas.
( BACA JUGA: Bilqis, Putri Ayu Ting Ting Punya Gaya Malam Minggu dengan Pose Duck Face, Wah...Kayak Gimana ya? )
Aksi March for Our Lives ini disebut sebagai unjuk rasa pelajar terbesar sepanjang sejarah Amerika Serikat.
Diperkirakan ada jutaan orang turut hadir dalam aksi yang dilakukan di seluruh Amerika Serikat ini. (*)
Source | : | people.com |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |