Intisari-Online.com - Washington dan Teheran berada di ambang perang setelah Donald Trump memerintahkan serangan udara yang menewaskan jenderal Iran Qassem Soleimani.
Dilansir dari Daily Star, Minggu (5/1/2020), simulasi militer AS menunjukkan bahwa Iran dapat memenangkan perang melawan AS di tengah gelombang baru ketegangan di Timur Tengah.
AS menuduh bahwa Soleimani merencanakan serangan lebih lanjut terhadap pasukan mereka di Timur Tengah, tetapi Iran telah berjanji untuk membalas.
Soleimani adalah sosok yang sangat kuat dan suatu hari diperkirakan akan memimpin Iran.
Kematiannya merupakan eskalasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam pertikaian panjang antara Washington dan Teheran.
Namun AS membatalkan kesepakatan nuklir dan menerapkan kembali sanksi.
Dikhawatirkan langkah terbaru ini dapat memicu perang panas baru di Timur Tengah, orang-orang di seluruh dunia pun khawatir itu akan berkembang menjadi Perang Dunia 3.
Dengan mengalahkan genderang perang, AS mungkin sebaiknya mengingat simulasi militer yang dijuluki Tantangan Milenium yang dijalankan oleh Pentagon pada 2002.
Heboh, YouTuber Asal Thailand Ini Nyamar di Indonesia, Ternyata Nipu hingga Rp 931 M dan Pengin Jadi Idol Kpop, Begini Akhirnya
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |