Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Siwi Widi Purwanti mengungkapkan bahwa dirinya kerap kali mendapatkan bully dan serangan netizen di media sosialnya.
Bahkan, Siwi Widi Purwanti mengungkapkan bahwa dirinya mendapat serangan melalui media sosial yang menjurus ke arah kriminal dari netizen.
"Nggak saya baca semua sih, cuma saya menemukan beberapa lah, ada (mengarah ke kriminal)," ungkap Siwi Widi Purwanti saat ditemui Grid.ID di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020).
Baca Juga: Jangan Sampai Diabaikan, Kenali Gejala Sariawan pada Bayi dan Anak-anak Serta Pengobatannya
Hal tersebut terjadi semenjak dirinya diisukan sebagai gundik atau simpanan Direktur Human Capital PT. Garuda Indonesia, Heri Akhyar, oleh pengguna akun twitter @digeeembok.
Siwi Widi Purwanti juga disebut mendapatkan harta dan perlakuan khusus sebagai Awak Kabin Garuda dibanding pramugari lainnya karena memiliki hubungan dengan Heri Akhyar.
Menanggapi hal ini, Siwi Purwanti mengungkapkan bahwa dirinya tak mau ambil pusing terhadap serangan dari netizen tersebut.
"Ya biasalah saya nggak nanggepin itu fake account segala macam, kalau saya sih nanggepinnya biasa aja ya karena saya belum pernah melakukan HAM yang dituduhkan," ungkap Siwi Widi Purwanti.
Dalam sebuah konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Siwi Widi Purwanti membantah bahwa semua yang disampaikan akun tersebut tidak benar.
Alasan dirinya dirinya baru buka suara mengenai isu ini karena padatnya pekerjaan selama ini.
"Cuma saya memang baru bahas sekarang karena memang masih terbang dan masih menjalankan tugas saya seperti biasa dan saya juga melakukan pekerjaan sesuai prosedur," ungkap Siwi Widi Purwanti.
Siwi Widi Purwanti pun mempercayakan Elza Syarief sebagai kuasa hukumnya untuk melaporkan pengguna akun twitter @digeeembok ke pihak kepolisian atas kasus pencemaran nama baik melalui media elektronik pada 28 Desember lalu. (*)
Rumah Taylor Swift Senilai Rp 405 Miliar Ikut Jadi Korban Kebakaran Parah di Los Angeles?
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Nurul Nareswari |