Laporan Wartawan Grid.ID, Dinda Tiara Alfianti
Grid.ID - Berbagai inspirasi datang pada seorang desainer untuk merancang sebuah busana yang indah, baik flora, fauna, maupun juga kesibukan para manusianya.
Keunikan dari objek tersebut lah yang diambil menjadi benang merah pada koleksi busananya.
Seperti Christine Wibowo yang terinspirasi dari binatang ubur-ubur untuk koleksi tebarunya di ajang Media Viewing Trend 2018 yang digelar oleh Indonesian Fashion Chamber selama dua hari sejak 26 Maret, hingga 27 Maret 2018, di The Ice Palace Jakarta.
Inspirasi datang dari keindahan tentakel Meduses (Jelly Fish), kelembutan yang menggoda, nampak rapuh sekaligus penuh pesona, menjadi inspirasi koleksi kali ini.
"Jelly fish ini dapat menggambarkan wanita millennials yang sungguh lembut, kuat, seksi, juga dinamis dalam menghadapi segala persoalan seperti pandangan saya tentang Meduses ini," ungkap Christine Wibowo pada Stylo Grid.ID, Selasa (27/04), di The Ice Palace Jakarta.
(Keindahan Bias Cahaya Matahari Hadir Dalam Koleksi Busana Devy Ros Di Ajang Media Viewing Trend 2018)
Konsep yang dipilih oleh Christine Wibowo kali ini adalah dengan menerapkan siluer A-line, H-line, dan X-line, bertumpuk, menggelembung bervolume, melambai, transparan sehingga membentuk gaya yang feminin romantik sekaligus seksi dan menggoda.
Material yang digunakan pun menunjang penuturan dimensi ini, berbagai jenis lace, brocade, tulle, hingga organdi dikonstruksi sedemikian rupa hingga menyajikan imajinasi karya indahnya.
Pemilihan warna-warna pastel pink yang lembut, biru muda hingga abu-abu dengan sentuhan hitam mempertegas tampilan koleksi kali ini.
Sentuhan akhir berupa aplikasi detail bordir, pleast, mutiara, dan artificial ornaments membuat koleksi ini terlihat makin sempurna.
Tampilan koleksi Meduses ini ditujukan kepada perempuan millennials yang smart, dinamis, open minded, sehingga tentunya akan lebih sempurna dengan sentuhan aksesori berupa topi baret menggelembung berwarna terang. (*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Penulis | : | Ridho Nugroho |
Editor | : | Ridho Nugroho |