Grid.ID – Suami Ria Irawan, Mayky Wongkar belajar untuk bersyukur dengan kondisinya yang kini sudah ditinggal sang istri menghadap Yang Maha Esa.
Mayky Wongkar tak memungkiri sulitnya belajar untuk bersyukur, sebab selama ini dia menjalani hidupnya selalu berdua bersama Ria Irawan.
Dalam doanya, Mayky Wongkar pun mengharap petunjuk.
“Saat saya pergi untuk bersyukur sama Allah saya solat itu momen yang susah,” kata Mayky Wongkar dikutip dari tayangan Pagi-pagi Pasti Happy episode Selasa (14/1/2020).
“Karena dalam doa saya, saya selalu bilang sama Allah ‘Tuhan sekarang saya sendiri, saya butuh arahan biar saya tidak tersesat’ biasanya saya berdua sama istri saya yang membuat saya selalu percaya diri,” cerita Mayky Wongkar dengan mengutip isi doanya.
Pria bertubuh tegap itu mengakui dirinya ketakutan menjalani sisa hidup tanpa didampingi sang istri.
Menurutnya, selama ini sosok Ria Irawan-lah yang menumbuhkan rasa percaya dirinya dalam mengambil keputusan.
“Saya sadar kadang saya juga bukan orang yang normal saya punya pemikiran keputusan yang kadang-kadang saya melihat saya tidak sama dengan yang lainnya.”
“Tapi ada almarhum yang selalu bilang ke saya lu ga sendiri ada gua apa yang lu jalanin ada gue jadi cukup lu jalani.”
“Sekarang tidak ada, sekarang saya ketakutan ya takut salah segala macem keputusan pola pikir,” curhat Mayky Wongkar.
Rasa takut kehilangan itupun tersirat dalam kalimat terakhir yang dibisikan Mayky Wongkar di telinga istrinya.
Mayky Wongkar bahkan berbisik agar sang istri juga membawanya ke surga.
Dengan suara bergetar, Mayky Wongkar menceritakan momen tersebut, “Ke almarhum saya sudah omongin semuanya sampe hal-hal yang.”
“Saya pernah bisikin kalau dia udah ga ada, ketemu Tuhan, surga bagus kasih tau saya, ajak-ajak saya, kalau bisa bawa saya, kasih tau saya sesuatu hal yang baru.”
Artis senior Ria Irawan meninggal dunia pada Senin (6/1/2020).
Ria Irawan sempat dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk pengobatan penyakit kanker yang dideritanya.
Ria berjuang melawan kanker selama kurang lebih 10 tahun.
Setelah dikabarkan sembuh dari kanker kelenjar getah bening pada 2014, kanker kembali bersarang di tubuhnya pada 2019.
(*)
Penulis | : | Winda Lola Pramuditta |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |