Seiichi Ito juga malah balas menimpali argumen para seniornya itu, "Perang ini adalah perang yang melibatkan negara, lalu mengapa kehormatan dari armada kapal-kapal harus lebih dihormati? Siapa yang peduli dengan kehormatan mereka? Bodoh!"
Tapi Ten-Go akhirnya tetap dilaksanakan melalui perdebatan alot setelah Hirohito memberi mandat agar Ten-Go dilaksanakan.
Para awak kapal armada Ten-Go boleh memilih tidak ikut dalam misi bunuh diri ini, Namun pada kenyataannya semua awak ikut demi membuktikan kesetiaan kepada kaisar.
Maka mulailah armada Yamato dan kapal-kapal pengawalnya berangkat dari Kure menuju Tokuyama, Yamaguchi di lepas Pantai Mitajiri, Jepang pada 29 Maret 1945.
Pada tanggal 6 April 1945 Kapal Yamato dengan Komandan Laksamana It?, dikawal kapal penjelajah ringan Yahagi dan delapan kapal perusak, berangkat dari Tokuyama untuk memulai misi.
(BACA : Jarang Diperhatikan, 9 Bagian Tubuh Ini Ternyata Paling Cepat Terlihat Tua)
Belum juga Kapal Yamato sampai di Okinawa, sekutu sudah memergoki keberadaan armada Jepang ini.
Sekitar pukul 10 pagi tanggal 7 April 1945 armada Yamato diserang oleh 400 pesawat sekutu yang berasal dari sebelas kapal Induk milik Amerika Serikat.
Karena armada Jepang tidak dilindungi oleh kekuatan udara maka Yamato dan kapal pengawalnya menjadi bulan-bulanan empuk sekutu.
Berkali-kali Kapal Yamato dihujani tembakan serta torpedo, namun kapal raksasa itu masih kuat menahannya.
Para awak misi Ten-Go pun juga melakukan perlawanan dengan meriam penangkis serangan udara.
Setelah berkali-kali menerima serangan maka Kapal Yamato pun limbung.
Laksamana Ito kemudian memerintahkan anak buahnya untuk pergi dari Yamato yang sebentar lagi karam, misi Ten-Go gagal.
(BACA : Selain Nikmat Diseduh, Teh Celup Punya 4 Manfaat yang Nggak Terduga untuk Perawatan Rumah loh!)
Untungnya sisa awak kapal Yamato segera dipunguti oleh kapal perusak pengawal Yamato dan berhasil kabur ke Pulau Sasebo.
Total 4.250 orang pelaku misi Ten-Go tewas.
Sedangkan sekutu hanya kehilangan 10 ekor pesawat dan 12 tentara tewas.
Ten-Go merupakan misi terakhir angkatan laut Kekaisaran Jepang.
Setelah misi ini gagal maka praktis tidak ada lagi kekuatan laut Jepang hingga akhirnya Negeri Matahari Terbit itu kalah dalam perang.(*)
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |