Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir
Grid.ID - Setelah sekian lama bermain film dengan genre drama, akhirnya aktris Adinda Thomas menjajal kemampuan aktingnya film genre horor.
Ya, untuk peryama kalinya Adinda Thomas bermain film horor berjudul KKN di Desa Penari.
Namun ternyata, menurutnya bermain film horor tidaklah mudah, tidak seperti film genre yang lainnya.
Baca Juga: Pengalaman Adinda Thomas Menjajaki Dunia Tarik Suara, Sempat Maju Mundur Karena Tak Percaya Diri
Adinda yang berperan sebagai Widya harus melakukan adegan yang menantang. Ia harus melakukan adegan bersama tiga ekor ular sanca.
"Ini film horor pertama aku, aku sebenarnya bukan yang berani pegang ular bahkan aku ngelihat ular aja bisa sampai merinding dan ketakutan banget," ujar Adinda Thomas saat Grid.ID jumpai di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020)
"Tapi kali ini aku ditantang dan dapat kesempatan untuk mengisi karakternya dia karena ada satu dua adegan bersama ular," sambungnya.
Baca Juga: Trik Tampil Stylish dan Tetap Nyaman Saat Mendaki Gunung Ala Adinda Thomas
Ditambah bobot berat ular tersebut sangat berat, Adinda harus mengangkat ular sanca yang masing-masingnya mencapai 20 kilogram.
"Tapi ular ini yang digunakan ular sanca yang besar banget, kalau nggak salah ular yang pertama itu 10 kilogram lama-lama sutradara minta ularnya lebih besar lagi".
"Akhirnya dipakai, diputuskan ular yang paling besar, dengan berat 20 kilogram," ungkap Adinda.
Baca Juga: Trik Tampil Stylish dan Tetap Nyaman Saat Mendaki Gunung ala Adinda Thomas
Ia mengaku banyak energi yang dikeluarkan pada film tersebut, banyak upaya untuk memerankan karakter pada film horor.
"Ada yang dililit dan ada juga yang dipeluk dan cium-cium ularnya di badan".
"Dua-duannya menurut Adinda adalah adegan yang sangat berbahaya dan sangat menakutkan karena ular yang dipakai bukan ular yang berbisa yang bisa matok dan beracun".
"Dan keadaannya ularnya itu ganti kulit," ceritanya.
Baca Juga: Intip Gaya Kekinian ala Adinda Thomas Saat di Amerika, Bisa Banget Dicontek nih!
Kendati dituntut untuk berani, namun akhirnya perempuan 26 tahun itu mencoba untuk mengalahkan rasa takutnya agar tidak panik dan tetap menjalankan tugasnya sebagai pemain.
"Itu dililit dengan tiga ular 20 kilogram di dalam. Itu tuh rasanya aku merasa harus temenan sama rasa takut dan aku mimpi nggak sih dililit tiga ular di tubuh aku".
"Tapi Alhamdulillah semua lancar, baik-baik akan nggak ada masalah syuting mudah-mudahan hasilnya baik-baik," tuturnya.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Penulis | : | Corry Wenas Samosir |
Editor | : | Deshinta Nindya A |