Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Virus corona yang mewabah Kota Wuhan, Cina diduga berasal dari makanan-makanan ekstrem yang dijual di Pasar Seafood Huanan, seperti misalnya kelelawar dan ular.
Hal ini disimpulkan setelah mendata pasien dari gelombang pertama serangan virus corona adalah pedagang dan pelanggan di pasar tradisional tersebut.
Apalagi seperti yang dilansir dari Channel News Asia, setelah diteliti virus corona ternyata masih satu keluarga dengan SARS dan MERS yang memang ditularkan melalui kelelawar.
Baca Juga: Delon Thamrin Berikan Angpau dan Emas Bermotif Naga Kepada Sang Ibunda di Hari Raya Imlek
Namun dalam kasus virus corona, penyebabnya juga bisa disebabkan oleh ular yang dalam rantai makanan kerap memangsa kelelawar.
Kedua jenis hewan liar ini, kelelawar dan ular, sendiri lekat kaitannya dengan tradisi masyarakat China hingga kerap dijadikan santapan sehari-hari.
Seperti misalnya saja semangkuk sup kelelawar yang memiliki nama 'Fu' yang dalam bahasa Mandarin berarti keberuntungan dan nasib baik.
Atau juga semangkuk long hu dou yang bahan utamanya berupa ular dan kucing.
Terdengar ekstrem bukan makan-makanan tradisional orang Tiongkok ini?
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Nurul Nareswari |