Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Kabar duka datang dari aktor kawakan Jonhy Indo.
Pagi ini, Minggu (26/1/2020), Jonhy Indo dikabarkan telah mengembuskan napas terakhir pada pukul 07.45 WIB.
Kabar duka ini awalnya diketahui dari sang cucu, Santa.
Santa menyampaikan bahwa sang kakek mengembuskan napas terakhirnya di gereja.
"Kebetulan pas meninggalnya lagi di Gereja,” kata Santa dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Menurut sang cucu, Jonhy Indo memang sempat sakit dan sempat menjalani operasi hernia.
Dari sinilah kondisi Jonhy Indo diungkapkan mulai tidak stabil.
"Dia sakitnya cuma hernia sama jatuh, abis operasi hernia itu kurang lebih sebulan."
"Karena anak-anaknya kerja, dia mungkin di rumah mau ambil apa-apa jatuh. Mulai dari situ enggak bisa bangun, sakit,” ucapnya.
Ya, nama Jonhy Indo kini tinggal kenangan.
Salah satu aktor kawakan ini sempat naik daun pada tahun 1980-an.
Ia merupakan salah satu aktor papan atas yang dipercaya membintangi banyak film.
Namun, nama Jonhy Indo ini juga sempat dikenal sebagai seorang perampok toko emas di Cikini hingga membuatnya masuk penjara selama 14 tahun.
Melansir dari Tribunnews.com, pria yang memiliki nama asli Johanes Hubertus Eijkenboom ini sempat melakukan tindak kriminal bersama kelompoknya Pachinko, kependekan dari Pasukan China Kota.
Peristiwa perampokan yang dilakukan Jonhy Indo ini akhirnya membuat ia harus mendekam di balik jeruji besi bersama 34 gerombolannya.
Baca Juga: Terisolasi di Wuhan Akibat Virus Corona, 93 Mahasiswa Minta Dievakuasi
Tiga tahun berada di penjara, Jonhy Indo sempat melarikan diri dari Nusa Kambangan tetapi ia kembali ditangkap setelah bertahan selama 12 hari.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |