Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Kabar duka tengah menimpa pebasket Kobe Bryant (41) dan putrinya Gianna (13).
Sembilan korban dalam kecelakaan helikopter telah menewaskan Kobe dan sang putri Gianna.
Melansir dari Metro pada Senin (27/1/2020) helikopter yang ditumpangi Kobe dikabarkan jatuh di Calabasas yang terlertak di sebelah barat Los Angeles pada pukul 10.00 pagi.
Baca Juga: Punya Kebiasaan Makan Kotorannya Sendiri, Simak 5 Alasan Ikan Mujair Kurang Baik Bagi Kesehatan!
Sebelumnya, mantan bintang La Lakers itu dikabarkan akan menuju tempat latihan basket di Akademi Mamba-nya di Thousand Oaks, sebuah kota yang terletak di barat Calabasas.
Kecelakaan yang menimpa Kobe Bryant dan delapan korban lainnya tentu saja menjadi kabar duka bagi dunia olahraga.
Terlebih Kobe merupakan pemain basket paling sukses sepanjang masa setelah lima kali memenangkan lima kejuaraan di NBA.
Selama 20 tahun karier Kobe bersama La Lakers telah membuat dirinya berhasil mencetak 18 pertandingan All-Star dan meraih 33.643 poin sebelum memutuskan pensiun di tahun 2016.
Tak hanya itu Kobe juga dinobatkan sebagai pemain paling berharga NBA pada tahun 2008 dan MVP di dua Final NBA.
Bahkan Kobe berhasil mengantongi dua medali emas untuk Amerika Serikat di Olimpiade 2008 dan 2012.
Mendengar kabar duka yang menimpa pebasket legendaris di Amerika Serikat itu, mantan Presiden Barack Obama pun terlihat memberikan penghormatan terakhirnya.
Melansir dari laman Twitter Barack Obama, ia menuliskan pesan belasungkawa untuk pebasket terbaiknya itu.
Kobe was a legend on the court and just getting started in what would have been just as meaningful a second act. To lose Gianna is even more heartbreaking to us as parents. Michelle and I send love and prayers to Vanessa and the entire Bryant family on an unthinkable day.
— Barack Obama (@BarackObama) January 26, 2020
"Kobe adalah legenda di lapangan dan baru memulai babak kedua yang lebih bermakna."
"Kehilangan Gianna bahkan lebih memilukan bagi kita sebagai orang tua."
"Michelle dan saya mengirimkan cinta dan doa kepada Vanessa dan seluruh keluarga Bryant pada hari yang tidak terpikirkan," tulisnya melalui akun twitter.
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Metro.co.uk |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nurul Nareswari |