Grid.ID – Jagat maya tak henti-hentinya mengundang perbincangan panas, tak terkecuali kasus yang tengah menerpa sosok Dedy Susanto.
Mungkin nama Dedy Susanto terasa asing bagi sebagian orang, namun sosoknya di sosial media meroket lewat kontennya bertajuk ‘Kuliah Psikologi’.
Siapa sangka, baru-baru ini muncul gosip tak sedap seputar Dedy Susanto karena ia dituding telah melecehkan wanita yang menjadi kliennya ketika terapi psikologi.
Baca Juga: Fairuz A Rafiq Sambangi Psikolog, Sonny Septian: Psikolog Bilang Ini Stres Akut!
Skandal ini akhirnya turut menguak kisah yang tak kalah mengejutkan.
Bagaimana tidak, pria berkacamata itu disebut-sebut tak pernah mengenyam pendidikan di bidang psikologi sebelum membuka praktek alias psikolog abal-abal.
Ini bermula dari postingan selebgram Revina VT di akun Instagramnya@revinavt pada Sabtu (15/2/2020) lalu.
Memang, kala itu Revina VT hanya membagikan sederet tulisan berlatar belakang putih.
Namun, isi teks yang tertera di dalamnya sungguh membuat siapapun yang membacanya teriris.
Pasalnya, unggahan mantan kekasih Young Lex itu berisi curhatan seorang wanita yang dilecehkan ketika ia melakukan terapi ke seorang psikolog.
Bukannya menemukan solusi atas permasalahannya, wanita ini justru harus menelan pil pahit karena ia diperlakukan tidak senonoh oleh orang yang diduga Dedy Susanto.
Tak ayal, Revina VT tak kuasa menahan amarahnya yang lantas ia tumpahkan ke kolom caption.
Baca Juga: Kini Hubungannya Kandas, Revina VT Akui Sering Tidur di Rumah Young Lex
“Terima kasih sudah ngeshare ini ke aku, kamu luar biasa.
@dedysusantopj lo jahat banget, lo pengecut. Lo ga pantes ada di dunia ini, Ded.
Gue pengen banget ngelakuin apapun asal karier lo ancur dan hidup lo menderita sampe lo mati.
Mereka itu butuh pertolongan, Ded. Lo malah sengaja manipulasi mereka biar lo puas, lo kenapa? Lo ada masalah apa?
Ayo ketemu, gue di Kemang. Gue akan samperin lo kok, gue rela bayarin semua makan-minum.
Tolong jangan diem aja, kenapa lo setega ini?” tulis Revina VT.
Sontak saja, postingan sang selebgram mendapat banjir dukungan dari rekan-rekannya sesama selebritis, mulai dari Vanessa Angel hingga presenter Sere Kalina.
Baca Juga: Alasan Young Lex Pakai Nama Anak Berunsur Budaya Betawi
"Semangat," tulis Vanessa Angel lewat akunnya @vanessaangelofficial.
"Sumpah apaan sih sakit jiwa ini orang? Astaga tanganku gatel mau mutilasi," tulis @sere.kalina.
Hingga berita ini ditulis, unggahan tersebut telah disukai lebih dari 124 ribu dan mendapat 6 ribu lebih komentar berisi dukungan.
Memanasnya kasus yang menyeret nama Dedy Susanto tak ayal mengundang perhatian psikolog kenamaan, Poppy Amalya.
Poppy Amalya yang juga dikenal sebagai pakar ekspresi ini pun mengutuk keras perbuatan yang ditudingkan netizen kepada Dedy Susanto.
Lewat Instagramnya @poppyamalya pada Minggu (16/2/2020), ia pun menyindir soal moral seseorang yang menyalahgunakan sesi terapi psikologi untuk berbuah asusila.
"Salah satu moral terendah yang pria lakukan adalah memanfaatkan perempuan lemah, yang berpikir kamu adalah dewa penolongnya, untuk kepentingan hasratmu dalam sesi TERAPI. Poppy Amalya, M.psi, Psi,” demikian bunyi unggahan sang psikolog.
Bersamaan dengan itu, Poppy Amalya turut memberikan peringatan kepada para netizen untuk tak sembarangan melakukan terapi.
Karena jika tak hati-hati memilih, bukan tidak mungkin mereka justru akan tertipu psikolog abal-abal yang marak beredar di masyarakat.
"Selamat pagi sahabatku semua, saya paham bagaimana besar harapan kamu semua untuk bisa melepaskan beban berat hidupmu.
Tidak tahu cerita ke manapun, ingin lari tidak tahu ke mana, lalu kamu ingin cerita mencari solusi.
Pastikan lembaga psikologinya para psikolognya pernah sumpah jabatan sebagai PSIKOLOG ya!” tandas Poppy Amalya di kolom caption. (*)
Baca Juga: 4 Penyebab Artis Terjerat Prostitusi Online Menurut Psikolog Poppy Amalya
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | |
Penulis | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |
Editor | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |