Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID- Ibunda mendiang Lina Jubaedah, Utisah, membeberkan bagaimana hubungannya dengan sang menantu, Teddy Pardiyana, selama ini.
Utisah mengaku pernah tinggal bersama dengan Teddy dan Lina semasa putrinya masih hidup.
Utisah mengatakan sempat merasa diperlakukan sebagai pembantu sewaktu tinggal bersama Teddy dan Lina.
"Mama kan ikut di situ setahun lebih ya. Pas bulan (ke-) sembilan, ya biasalah cek-cok adu mulut sama suaminya."
"Ada yang enggak enak kalau diceritain sama Mama," kata Utisah dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Selasa (18/2/2020).
Setelah menikahi putrinya, perempuan paruh baya ini mengatakan sikap Teddy Pardiyana banyak berubah.
Baca Juga: Diperlakukan Bagai Pembantu, Ibunda Lina Jubaedah Ungkap Tabiat Tedy Pardiyana
"Setiap hari Mama ya waktu itu di apartemen belum di rumah, mula-mula mah sayang, perhatian."
"Sejak udah nikah berubah, setiap apa-apa dia enggak nanya."
"Ujung-ujungnya Mama yang disalahin sama almarhum (Lina)," beber Utisah.
Bahkan, Utisah mengungkap pernah mendapatkan perlakuan yang kurang menyenangkan dari Teddy.
"Malahan Mama mah di apartemen seperti kayak pembantu, nyuci pakaian dia, nyuci apa, masak. "
"Jatah bulanan pun juga enggak ada dari dia. Kan dulu mah Kang Sule sebelum cerai (ada), dia mah enggak ada," ungkap Utisah.
Baca Juga: Keluarga Lina Eks Sule Sebut Teddy Berbohong Soal Utang Rp 40 Juta
Utisah pun akhirnya memilih hengkang dari kediaman Lina dan Teddy.
Hingga empat bulan kemudian, ia langsung mendapati kabar putrinya telah tiada.
"Pokoknya pergi dari situ sampai empat bulan. Mama enggak tahu udah melahirkan atau sakit, tahu-tahu udah meninggal."
"Enggak diberi tahu sama suaminya, enggak. Enggak ada yang ngasih tahu sama sekali," tuturnya.
Setelah berpulangnya Lina Jubaedah pada awal Januari 2020, hubungan keluarga mendiang dengan Teddy menjadi memburuk.
Apalagi setelah perhiasan senilai dua miliar milik Lina Jubaedah dikabarkan hilang.
"Itu kan emas hasil pernikahannya Teh Lina sama Kang Sule ya."
"Bukan keluarga mau ikut campur soal hilangnya emas ya."
"Itu kan jumlahnya tidak sedikit," kata adik kandung Lina, Yani, dikutip Grid.ID dari video Starpro Indonesia, Selasa (18/2/2020).
Teddy sebelumnya telah mengungkap bahwa perhiasan berlian itu dibawa kabur oleh seseorang.
"Waktu itu berlian almarhumah itu dititipkan katanya ke seseorang, si penipunya ini."
"Cuma yang menyerahkan waktu dulu ibunya, Ibu Tisa, sama almarhumah."
"Beberapa bulan kemudian baru suruh nagih. Ternyata pas jatuh temponya orang itu enggak kembalikan,” ungkap Teddy.
Namun pernyataan Teddy tersebut telah dibantah oleh Utisah. Ia mengaku tidak ikut saat perhiasan tersebut dititipkan.
"Kurang tahu. Yang masuk ke kamar kecil entah apa itu, temannya, Teddy sama almarhum."
"Waktu itu mama duduk di ruang tamu sama supir," kata Utisah.
Baca Juga: Teddy Tak Mengakui Utang ke Mertua untuk Beli Mas Kawin, Ibunda Lina Tunjukan Bukti Konkret
Keluarga Lina mengklaim bahwa Teddy telah memutarbalikkan fakta dalam setiap pernyataannya.
Nenek Rizky Febian ini lantas mengungkit soal utang Teddy yang belum juga dibayarkan.
Utisah mengatakan, Teddy sempat berutang kepadanya untuk membeli mas kawin.
"'Mah, katanya Teddy mau pinjam uang'. 'Mau untuk apa?' 'Kan uangnya di teteh'," kata Utisah mengulang kembali percakapan antara dirinya dengan Lina.
"Uangnya ada 40 juta dititipin ke anak saya. Untuk apa? Buat beli cincin nikah," tambahnya.
Kemudian Utisah bersama Teddy dan Lina berangkat untuk membeli cincin mas kawin.
Baca Juga: 40 Harian Mantan Istri Sule, Lina Jubaedah Digelar di Beberapa Daerah
"Kita berlima pergi. Yang masuk ke toko emas, Mama, Teddy sama adiknya (Lina)."
"Almarhumah tunggu di mobil, nggak keluar," ceritanya.
(*)
Source | : | Kompas.com,YouTube |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Deshinta Nindya A |