Intisari-online.com - Rangka yang masih memiliki ikatan antar tulang ditemukan di Irak rupanya merupakan spesimen manusia purba.
Ditemukan di Gua Shanidar, Irak, rangka tersebut tersusun dari tulang dada atas dan tengkorak.
Diduga pemilik rangka tersebut berumur antara paruh baya sampai manusia lanjut usia.
Eksavasi atau penggalian situs di Shanidar pada tahun 1950 an sampai 60 an temukan 10 pria, wanita dan anak Neanderthal.
Selama eksavasi ini para arkeolog temukan beberapa rangka yang dikubur dalam satu tempat, dengan serpihan serbuk sari ditemukan di sekeliling salah satu rangka.
Ilmuwan yang pimpin investigasi ini, Ralph Solecki dari Universitas Columbia mengklaim jika temuan ini buktikan jika para Neanderthal dikubur dengan bunga.
Pemakaman bunga ini menangkap imajinasi publik dan menjadi temuan baru, runtuhkan kontroversi puluhan tahun.
Horornya Dandanan BCL saat Rayakan Halloween, Cosplay Jadi Hantu Meksiko hingga Bikin Pangling Tak Karuan, Intip Potretnya
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |