Grid.ID - Dunia kini tengah dibuat ketar-ketir tentang wabah virus corona yang terus menginfeksi orang-orang.
Namun rupanya berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, hal lainnya tentang kondisi kesehatan dunia juga tak kalah memprihatinkan.
Melansir dari Dailymail.com (18/2/2020), WHO melaporkan jika setiap anak di dunia berada di bawah ancaman ketika puluhan tahun peningkatan kesehatan mulai terhenti.
Disebut jika obesitas, polusi air, dan perubahan iklim merupakan 'ancaman langsung' bagi-anak-anak, bahkan tak pandang bulu baik di negara kaya maupun miskin.
Baca Juga: Nino Fernandez 7 Bulan Terapkan Gaya Hidup Vegan, Tak Konsumsi Daging Demi Kesehatan
Laporan ini ditulis oleh 40 ahli dari seluruh dunia dan diterbitkan di Lancet (jurnal pengobatan tertua di dunia).
Menurut laporan tersebut, tidak ada dari 180 negara yang dianalisis yang melindungi kesehatan anak secara memadai dalam semua tindakan.
Dengan keadaan tersebut, para ahli mengatakan bahwa bisnis besar yang harus disalahkan adalah yang menggunakan 'praktik pemasaran eksploitatif' untuk mendorong makanan cepat saji, minuman manis, alkohol, dan tembakau pada anak-anak.
Inggris memberi anak-anak awal yang baik dalam hidup di antara sepuluh negara terbaik di dunia untuk kesehatan anak yang 'berkembang pesat' berkat NHS dan sistem pendidikan yang kuat.
Jelang Meninggal Dunia, Alvin Lim Titipkan Anak Perempuannya pada Pengacara Togar Situmorang
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |