Grid.ID - Berbagai upaya dilakukan pemerintah China agar virus corona yang telah memakan ribuan korban tidak semakin meluas penyebarannya.
Salah satu upaya yang dilakukan pejabat di China adalah dengan membunuh hewan peliharaan keluarga.
Namun, upaya itu ditentang keras, terutama oleh aktivis hak-hak hewan.
Melansir Metro.co.uk (21/2/2020), Rekaman mengejutkan telah muncul dari penduduk yang 'mengemis' agar hewan peliharaan yang mereka cintai tetap dibiarkan hidup saat para petugas patroli berjalan dengan senjatanya.
Ketakutan tentang hewan peliharaan yang dapat menyebarkan virus mematikan tersebut muncul bulan lalu setelah seorang pakar kesehatan Tiongkok mengklaim bahwa hewan-hewan perlu dikarantina.
Petugas masyarakat di Provinsi Sichuan dilaporkan mengetuk pintu dan memerintahkan penduduk desa untuk menyerahkan hewan peliharaan mereka.
Kemudian menurut Kelompok Bantuan Hewan Hilang nanchong, hewan-hewan itu terbunuh beberapa saat kemudian di jalan.
Kabar tersebut didukung dengan gambar menyedihkan yang diposting di media sosial, menunjukkan seorang petugas yang mengenakan masker menyentuh seekor anjing yang sudah tak bernyawa di sisi jalan.
Nyesek, Abidzar Al Ghifari Sampai Lakukan Ini Demi 'Hadirkan' Mendiang Uje di Pernikahan sang Adik, Umi Pipik Auto Mewek
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |