Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Siapa yang tak kenal dengan Andy F Noya?
Ya, pria kelahiran Surabaya itu namanya semakin tersohor saat menjadi pemandu acara pada talk show Kick Andy.
Namun siapa sangka, di balik kesuksesan namanya yang kian melambung, jurnalis senior itu sempat menjadi korban teluh.
Melansir dari kanal Youtube Christina Lie pada Sabtu (22/2/2020), pembawa acara Kick Andy itu mengaku sempat menjadi korban santet atau teluh.
"Diteluh, disantet, diguna-guna? Iya apa salahku ya? Waktu kecil kan aku kan gak punya dosa sebenarnya," jawab Andy.
Wartawan kawakan tersebut mengaku tak mengerti dengan kejadian tersebut.
Ia mengaku hanya mendapatkan cerita tersebut dari kakaknya.
"Ini cerita dari kakakku sebenarnya. Orang tua pernah cerita tapi aku waktu ingin tahu lebih jauh tentang peristiwa itu nggak bisa konfirmasi karena kedua orang tua udah meninggal," jelasnya.
Akhirnya, cerita teluh yang sempat merundungnya itu disampaikan secara lengkap dari sang kakak.
"Kakak yang paling tua dia cerita. Jadi menurut kakak, waktu itu umurku sekitar empat bulan," ungkapnya.
"Nah itu tiba-tiba aku mengalami sakit yang luar biasa, nggak mau makan, gak mau minum susu, hingga aku kurus kering, dan dokter bilang sebentar lagi meninggal tapi gak tahu penyakitnya apa," jelasnya.
Akhirnya peristiwa ini justru disadari oleh salah satu rekan keluarganya.
Kala itu, rekan ayahnya mengatakan bahwa penyakit yang diderita Andy F Noya merupakan hal yang tak wajar.
Kedua orang tua Andy pun mjulanya tak percaya dengan hal tersebut.
Namun setelah dokter mengatakan tidak ada sakit yang terdeteksi, akhirnya keluarga menyerah dan membawa putranya ke dukun.
"Dia (dukun) taruh tokek di dalam baskom itu. Nah setelah itu airnya berubah, terus muncul wajah seseorang," jelasnya.
Akhirnya kedua orang tua Andy F Noya pun terkejut menyaksikan potret seseorang dalam baskom tersebut.
"Ayah saya kaget karena wajah itu adalah wajah teman kantornya atau bahkan pimpinananya," jelasnya.
Baca Juga: Ungkap Kronologi Dirinya Idap Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Dokter di Jakarta Bilangnya Kista!
Saat sang ayah bingung, dukun tersebut akhirnya memberitahukan bahwa yang meneluh anaknya adalah sosok yang ada dalam baskom.
Kala itu, sang ayah mengaku tak percaya, sebab orang tersebut merupakan rekan kerja dan merasa tak pernah terlibat urusan panjang.
"Saya kenal ini kerabat kerja saya di kantor bahkan atasan saya," jelas Andy menirukan ayahnya.
Akhirnya sang dukun kembali menjelaskan apabila saat itu sebenarnya yang ingin diteluh adalah ayahnya.
Namun, tujuannya justru meleset kepada Andy yang kala itu masih berusia empat bulan.
Percaya tak percaya, akhirnya sang ayah menganalisa bukti-bukti yang muncul.
Baca Juga: Vidi Aldiano Ungkap Hubungannya dengan Sheila Dara, Boy William: Masih Ciuman Gak Tapi?
Ayah Andy pun akhirnya menemukan titik terang bahwa saat itu ada persaingan karier.
Kala itu, ayah Andy dikabarkan akan diminta naik jabatan dan kemungkinan akan menggeser posisi orang tersebut.
Sang dukun akhirnya memberikan pilihan pada ayah Andy.
Baca Juga: Foto Syuting The Batman Bocor, Penampakan Kostum dan Batcycle Terungkap!
Untuk menyelamatkan anaknya, hanya dengan dua cara yakni membunuh tokek yang ada di baskom dengan resiko peneluh akan kehilangan nyawa atau membawa anaknya pergi keluar dari pulau Jawa.
Akhirnya sang ayah memilih membawa Andy F Noya pergi dan berencana tinggal di Ternate.
"Baru berlayar meninggalkan pelabuhan di Surabaya, Pelabuhan Perak, tiba-tiba saya menangis, minta minum nyusu, katanya saya dikasih bubur makannya lahap sekali," ujarnya.
Hingga akhirnya Andy F Noya yang dikabarkan akan meninggal itu justru mengalami pertumbuhan yang cukup pesat selama 10 hari di perjalanan menuju pelabuhan Ternate.
Para kerabat yang diminta menjemput dan menguburkan Andy justru terkejut saat menyaksikan Andy kembali normal.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta Nindya A |