Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Nama B.J Habibie pasti sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia.
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah Presiden Republik Indonesia ke tiga yang lahir 25 Juni 1936 di Parepare, Sulawesi Selatan.
Baru-baru ini, namanya santer menjadi topik pembicaraan masyarakat Indonesia.
Pasalnya, B.J. Habibie baru saja dikabarkan meninggal dunia.
(BACA:Presiden ke-3 Indonesia BJ Habibie Dirawat di Klinik, Akibat Klep Jantung Bocor)
Namun, kabar meninggalnya BJ Habibie ini bisa dipastikan hanya hoak semata.
Dikutip Grid.ID dari laman Tribun News pada Rabu (04/04/2018), pernyataan itu ditegaskan oleh The Habibie Center melalui akun Twitter mereka.
JANGAN percaya HOAX! Dan jangan ikut menyebarkan berita tanpa verifikasi.
— The Habibie Center (@habibiecenter) April 4, 2018
Berita yg mulai tersebar (lagi) yang mengabarkan Pak BJ Habibie meninggal TIDAK BENAR!
Cerdaslah dalam membaca dan membagi berita. #indonesialawanhoax #lawanhoax #cerdasbermedia
BJ Habibie dikenal sebagai sosok yang sangat cerdas dan banyak memberikan kontribusi untuk kemajuan Indonesia.
Mantan presiden Indonesia ini memiliki cita-cita yang cukup besar.
(BACA:Nadine Chandrawinata Akan Bantu BJ Habibie Untuk Buat Pesawat R80)
BJ Habibie memiliki cita-cita agar Indonesia mampu menciptakan pesawat secara mandiri.
Dikutip Grid.ID dari laman Kompas terbitan 7 Agustus 2018, Presiden Indonesia yang ketiga ini pernah merancang sebuah pesawat.
Pesawat R80 rancangan BI Habibie melalui PT Reigo Aviasi Industri (RAI) itu turut dipamerkan dalam Bekraf Habibie Festival di JIExpo Kemayoran, Jakarta beberapa tahun silam.
Pesawat R80 ini mampu mengangkut 80-90 penumpang.
(BACA:Terkuak! Ini Makanan Kesukaan BJ Habibie, Kamu Tidak Akan Menduga Alasannya)
Pesawat ini juga dilengkapi dengan desain kokpit yang modern dan menjamin kenyamanan penumpang selama mengudara.
Pesawat ini memiliki dimensi panjang 32,3 meter dengan lebar sayap 30,5 meter dan tinggi 8,5 meter.
Pesawat R80 ini mampu melesat hingga 330 knots atau sekitar 611 kilometer per jam.
Dalam sekali terbang, pesawat ini mampu menjangkau jarak sejauh 1.480 kilometer.
(BACA:Lama Tak Terdengar, Apa kabar Pesawat N219 'Nurtanio' yang Memiliki Spesifikasi Unik?)
Pembuatan pesawat R80 ini bertujuan untuk mempermudah akses transportasi atau konektivitas antar pulau di Indonesia.
Proyek pesawat ini telah masuk ke dalam program Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional yang ditargetkan akan terbang perdana pada 2022 mendatang.
Rancangan pesawat ini hanyalah satu dari berbagai upaya yang dilakukan Habibie untuk menyamakan Indonesia dengan negara maju lainnya.
Kisah perjalanan Habibie menjadi inspirasi bagi semua orang.
(BACA:Terbang di Atas Aurora, Pemandangan Menakjubkan Ini yang Dilihat oleh Pilot Pesawat Jet)
Salah satu orang yang terinspirasi dengan Habibie adalah Hanung Bramantyo yang kemudian menuangkannya ke dalam sebuah film.
Pada tahun 2016, Hanung memproduksi sebuah film berjudul Rudy Habibie (Habibie & Ainun 2).
Dalam film ini, Hanung menghidupkan kembali Habibie muda melalui sosok Rudy yang merupakan panggilan dari BJ Habibie sendiri.
Film ini mengadaptasi cerita yang ditulis oleh Ginanti S Noer dalam novel berjudul Rudy Habibie.
(BACA:Bukan Rusia dan Amerika, Negara Inilah Penemu Pesawat Jet Pertama Kali di Dunia)
Ceritanya fokus pada masa kuliah Rudy saat kuliah di Aachen, Jerman.
Kecerdasan, ketekunan dan keberaniannya membuat Habibie disukai tetapi sekaligus dibenci oleh beberapa kalangan.
Selain Hanung, BJ Habibie juga menjadi inspirasi tersendiri bagi generasi millennials.
Sebut saja Gita Savitri Devi yang mengidolakan pemikiran-pemikiran BJ Habibie.
Ia merupakan salah satu warga Indonesia yang juga kuliah di Jerman.(*)
Gaya Busana Aurel Hermansyah di Jepang Kenakan Jaket Gucci Puluhan Juta, Banjir Pujian!
Source | : | Tribunnews.com,www.kompas.com,wikipedia |
Penulis | : | Septiyanti Dwi Cahyani |
Editor | : | Septiyanti Dwi Cahyani |