Tahun 2013, Karen Agustiawan merebut posisi keenam dalam jajaran 50 wanita paling kuat dalam dunia bisnis versi majalah Fortune Global.
Sebab Karen dinilai berhasil mengelola Pertamina dengan pendapatan 70 miliar dollar AS dan laba bersih 2,7 miliar AS.
Pertumbuhan laba bersih sebesar 15 persen sejauh ini merupakan pencapaian tertinggi dalam sejarah Pertamina.
Nahas di antara begitu banyaknya prestasi yang ditorehkan Karen, di paruh pertama 2018 ini ia ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi oleh Kejaksaan Agung .
Ia terseret dalam kasus dugaan korupsi investasi perusahaan di Blok Basker Manta Gummy (BGM) Australia tahun 2009.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung M Rum menyatakan, penetapan Karen sebagai tersangka berdasarkan surat perintah penetapan tersangka Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus tanggal 22 Maret 2018. (*)
Penulis | : | Aditya Prasanda |
Editor | : | Aditya Prasanda |