Grid.ID - Sudah menjadi rahasia umum jika protein memiliki peran penting dalam tubuh kamu.
Jika tubuh kamu kekurangan protein, maka kamu akan menderita.
Sebuah penelitian menyebutkan sekita 1 miliar orang di seluruh dunia kekurangan protein.
Terutama di daerah Afrika Selatan dan Asia Selatan.
(BACA: Cek Jenis Makanan Apa Aja yang Cocok Dimakan Sesuai Golongan Darah Kamu)
Sekitar 30 persen anak-anak mengalami kurang protein.
Bagaimana cara untuk mengetahui bahwa tubuhmu kekurangan protein?
Tubuh memiliki alarm sendiri untuk mengingatkan kamu.
Melansir dari laman Bright Side, Grid.ID mengumpulkan beberapa gejala tubuh yang kekurangan protein.
(BACA: Waktu Ideal Untuk Berolahraga Menurut Ahli Kebugaran)
1.Kehilangan massa otot dan nyeri sendi
Protein sangat penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan otot.
Kekurangan protein bisa menyebabkan otot menjadi lemah dan nyeri sendi.
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa hal ini biasa ditemukan pada orang yang sudah lanjut usia.
2.Masalah kulit dan kuku
Kekurangan protein bisa menyebabkan kuku menjadi lemah dan mudah patah.
Dalam beberapa kasus, kamu akan mengamati garis putih dan bercak kecoklatan pada kuku.
Kekurangan protein juga bisa berdampak pada kulit dan menyebabkan kulit terasa kering dan pecah-pecah.
3.Rambut rontok
Sekitar 90 persen kesehatan rambut ditopang oleh protein yang dikenal dengan keratin.
Jika tubuh tidak memiliki protein yang cukup, maka pertumbuhan rambut akan menjadi sulit dan rambut menjadi mudalh rontok.
4.Peningkatan risiko patah tulang
Sama seperti otot, asupan protein yang redan juga dapat mempengaruhi tulang.
Kurang protein bisa meningkatkan risiko patah tulang.
Kenapa?
Karena protein diperlukan untuk penyerapan kalsium dan membantu metabolisme tulang.
5.Sulit untuk tidur
Kamu merasa sulit untuk tidur?
Kemungkinan tubuhmu kekurangan protein.
Protein yang terkandung dalam makanan yang kamu makan berperan sebagai agen untuk meningkatkan hormon triptofan.
Triptofan adalah asam amino yang menyebakan kantuk. (*)
5 Shio Paling Cocok dengan Pasangan Tipe Family Man, Sama-sama Berorientasi pada Keluarga
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |