Dicek dan tadi pagi saya mendapat laporan dari pak Menteri Kesehatan bahwa ibu ini dan putrinya positif corona,” demikian pengumuman dari Presiden Joko Widodo yang dilansir YouTube KompasTV.
Berdasarkan pemberitaan Kompas.com, 2 pasien positif virus corona tersebut tengah menjalani perawatan di ruang isolasi di Rumah Sakit Penyakit Infeksi atau RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara.
Pasangan ibu dan anak yang positif virus corona ini seolah menambah daftar panjang penghuni ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso jumlahnya telah mencapai 9 orang.
Selain 2 pasien yang dinyatakan positif virus corona, terdapat 7 orang lainnya yang masih dalam proses pemeriksaan (suspect corona).
Karenanya, hingga saat ini pihak rumah sakit masih melakukan pemeriksaan di laboratorium terhadap 7 pasien tersebut.
Menariknya, meski hampir sepekan dirawat di ruang isolasi, pasien positif corona justru mengaku tidak diberi obat minum dan hanya diinfus oleh pihak RSPI Sulianti Saroso.
Baca Juga: Mendekam di Penjara, Rey Utami Tetap Waspada Virus Corona
Fakta mengejutkan ini terungkap dalam penuturannya saat diwawancara Kompas pada Selasa (3/3/2020) siang.
"Tidak diberi obat minum, cuma diinfus saja," kata sang pasien seperti dikutip dari Kompas.com.
Tak ayal, temuan ini membuat publik bertanya-tanya tentang alasan di baliknya.
Terkait hal tersebut, Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril akhirnya buka suara.
Source | : | Kompas.com,Youtube Kompas TV |
Penulis | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |
Editor | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |