Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Kasus pembunuhan yang dilakukan siswi SMP terhadap bocah 6 tahun menghebohkan publik.
Bocah malang berinisial APA ini ditemukan mengenaskan setelah dikabarkan hilang.
Seorang bocah malang berusia 6 tahun itu ditemukan di dalam sebuah lemari di rumah tetangganya yang berada di pemukiman di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Melansir dari Wartakota pada Sabtu (7/3/2020), orang tua korban mengaku risau lantaran anaknya tak ada di rumah.
Mereka bahkan menanyakan keberadaan anaknya kepada warga sekitar dan saudara-saudara terdekat namun tak membuahkan hasil.
Hal ini juga dibenarkan oleh Sofyan selaku Ketua RT setempat.
Sofyan menyampaikan, orang tua korban sempat melapor tak melihat anaknya sejak Kamis (5/3/2020) sore.
"Iya jadi emang orang tuanya ini lapor ke saya, bilang 'Pak anak saya nggak pulang-pulang nih, hilang'," kata Sofyan saat ditemui di lokasi kejadian pada Jumat (6/3/2020).
Namun hingga pukul 00.00 WIB, pihak keluarga tetap tak menemukan anaknya.
"Kita juga sempat ke atas cuma lihat kamar kosong, semua sampai got-got aja kita cari. Akhirnya kami minta orang tuanya lapor ke Polsek, sampai jam 12.00 malam itu," katanya.
Melansir informasi lebih lanjut dari Tribunnews Bogor, kasus hilangnya bocah malang itu akhirnya terungkap.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Heru Novianto, mengatakan seorang siswi SMP berinisial NF (16) menyerahkan diri dan mengaku telah membunuh seorang bocah berinisial APA.
Atas hal tersebut, polisi akhirnya melakukan pengecekan dan menemukan seorang bocah tewas mengenaskan di dalam lemari.
Menurut keterangan yang diberikan Heru, pelaku menghabisi korban dengan sangat kejam.
Melalui olah TKP, pihak polisi akhirnya mengamankan sejumlah barang bukti berupa buku catatan.
Dari hasil olah TKP, polisi menduga pelaku telah merencanakan pembunuhan sebelumnya.
Pasalnya, polisi menemukan sebuah gambar seorang wanita dalam posisi terikat, seperti yang dilakukan kepada korban.
Tak hanya itu tersangka juga menuliskan beberapa catatan dengan bahasa Inggris.
"Ungkapan perasaan dia tuliskan semua dan lebih menarik lagi bahwa apa yang dilakukan hari ini, ini sudah tergambar," ujarnya.
"Ini adalah gambar seorang wanita dengan terikat, lalu ada tulisan 'Keep calm and give me torture'," jelasnya sambil menunjukan buku catatan milik korban.
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Wartakota,Tribunnews Bogor |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta Nindya A |