Grid.ID - Belum lama ini kabar duka tengah menyelimuti keluarga Baim Wong, lantaran sang ibunda tercinta Kartini Marta Atmadja telah berpulang.
Ibunda Baim Wong telah menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (6/3/2020).
Jenazah ibunda Baim Wong pun lantas diberangkatkan ke kampung halaman di Purwakarta, Jawa Barat untuk dikebumikan.
Baim Wong tampak tegar menghadapi kenyataan sang ibu telah tiada.
Baca Juga: Air Mata Langsung Berderai Begitu Tiba di Pemakaman, Baim Wong Ungkap Pesan Terakhir sang Ibunda
Ketegaran Baim diungkap oleh sang sahabat, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Raffi dan Gigi bergegas ke rumah sakit sekitar pukul 00.01 WIB usai mendapat kabar duka tersebut.
"Innalilahi wainnalilahi rojiun. Tadi jam 1 malem padahal baru aja mau merem istirahat tiba-tiba mendengar kabar Mamanya Baim telah Pergi langsung aku dan gigi lompat dari tempat tidur dan bergegas ke rumah sakit.
Sesampainya di sana kita Baru liat keluarga sekuat Baim Wong dan keluarganya, MashaaAllah ikhlas yang luar biasa," tulis Raffi Ahmad.
Raffi pun memuji papa Baim dan keluarganya yang tegas dan tidak menangisi kepergian Kartini Marta Atmadja.
"Apalagi papanya Baim dan Baim, dan juga kaka adiknya Baim yang sangat tegar Tidak menangis dan ikhlas semuanya berdzikir selalu untuk kepergian Mama Baim Wong.
Semoga Almarhum diterima di sisi Allah dan Diampuni segala dosanya dan juga keluarga diberikan kekuatan dan keikhlasan.
Mohon doanya ya teman-teman Jenazah di makamkan di Purwakarta tempat kelahiran almarhum husnul khatimah,” tulis Raffi dalam postingannya.
Bahkan, saat ini Baim sudah kembali ke Jakarta dan kembali melanjutkan rutinitasnya meskipun mengaku masih sangat kehilangan sang ibu.
"Mukanya @kianotigerwong kalau ditinggalin trus.. #PulangJakarta #restinpeaceMamahSayang," tulis @baimwong.
Kini telah tegar menghadapi kepulangan sang ibu, Baim kembali dihadapkan dengan kenyataan hidupnya.
Termasuk kasus pencurian motor di rumahnya hingga Astrid QQ Production yang masih terus bergulir di kepolisian hingga sekarang.
Sebagaimana diketahui, Baim baru saja mendatangi persidangan kasus pencurian motor yang dilakukan oleh mantan karyawannya bernama Rizky.
Baim pun mendatangi persidangan pertama Rizky di Mapolsek Kebayoran Lama.
"Ini pengadilan aku pertama kali, rasanya kaya dimadu," ucap Baim Wong setibanya di tempat sidang.
Namun tak hanya kasus pencurian motor yang hingga kini masih terus bergulir.
Perkara dengan Astrid QQ Production hingga kini juga urung rampung.
Baca Juga: Turut Berduka Cita Ibunda Baim Wong Meninggal Dunia, Vebby Palwinta: Beliau Sangat Lemah Lembut
"Abis ini kita ada pengadilan lagi bosku. Waktu itu udah salaman, nggak ada apa-apa lagi, sudah oke, kita sudah tidak ada apa-apa lagi tanpa ada pembayaran apa pun," ujar Baim.
Sebagaimana diketahui, meski beberapa waktu lalu Baim dan Astrid telah sepakat berdamai, tapi batal menandatangani akte kesepakatan.
Pengacara Astrid, Didit Wijayanto, membenarkan beberapa waktu lalu kliennya sudah berdamai secara lisan dengan Baim Wong.
"Karena memang wacana perdamaian dengan Baim secara tertanda tangan kedua belah pihak itu belum ada," ujar Astrid saat dijumpai Grid.ID di Pengadilan Negeri Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11/2019).
Astrid mengaku masih ada hal yang belum bisa disepakati yaitu soal 'keikhlasan'.
"Jadi keikhlasan Baim, keikhlasan saya, paham lah. Baim orang cerdas, saya kira harusnya paham," ujar Astrid.
"Keikhlasan seperti apa nanti silahkan antara principal enggak bisa dijabarkan, kalau mediasi enggak bicara gugatan," pungkas Didit.
Sementara itu, Baim Wong mengungkap alasan permasalahannya dengan Astrid yang belum rampung hingga sekarang.
Lewat kanal YouTube Baim Paula, suami Paula Verhoeven itu pun menerangkan permasalahannya dengan Astrid yang hingga kini bergulir di pengadilan.
"Dia minta pembayaran, akhirnya saya nggak mau. Kita diskusi karena kita nggak salah apa-apa, akhirnya kita jalur hukum lagi," ujar Baim Wong.
Baca Juga: Ibu Baim Wong Meninggal karena Diabetes, Kenali 5 Gejalanya yang Sering Dianggap Sepele
Pengacara Baim pun membeberkan kasus Astrid bahkan sudah berjalan sebanyak 12 kali persidangan.
"Jadi yang paling bingung ketika saya masuk pengadilan Bogor, dominasi saya di Jakarta Selatan, kalau Lucky Perdana di Tangerang. Ternyata ada satu orang digugat dia, yaitu Notaris yang domisilinya di Bogor. Pas mediasi, notaris itu sudah bayar Rp 10 juta dan damai." terang Baim.
Sementara itu, uang diharapkan dari Baim yang semula Rp 100 miliar kemudian ditawar oleh tim Astrid.
"Intinya ketika itu dia menawar, dari Rp 100 miliarkan jadi Rp 10 miliar, terus 5, 3, 2, 1, terus dia lempar ke gua. Gua bilang saya nggak mungkin bayar segitu orang saya nggak salah.
Terus Tp Rp 300 juta, Rp 100 juta, dikurangi jadi Rp 50 juta, ditawar lagi jadi Rp 30 juta. Baim pun mengaku tidak akan membayar Rp 1 juta pun karena tidak bersalah." ujar Baim Wong lagi.
Baim yang semula berniat tak ingin balik melawan terpaksa melanjutkan perkara ke ranah hukum.
Ternyata perkara berbuntut pada PT yang dibentuk Astrid untuk kemenangan Baim dan Lucky Perdana dan ternyata PT tersebut bukan atas nama Astrid melainkan sang pengacara.
Ia pun menelepon Glory, tim dari Hotma Sitompul untuk menerangkan kronologi permasalahannya.
"Astrid bilang udah kehilangan duit untuk bayar PT kemenangan Baim dan Lucky. PT itu bukan punya Astrid tapi punya pengacaranya," ujar Glory.
"Disurat somasi dan kuasanya, yang tanda tangan salah satunya pengacara tergugat 3," imbuh Glory.
Dengan begitu, persidangan sebenarnya tidak sah digelar lantaran adanya kejanggalan-kejanggalan yang justru mengarah pada hukum pidana.
Baim pun belum memutuskan akan melaporkan Astrid QQ Production atau tidak.
"Laporin nggak ya? Apa sekalian kita laporin pidana ya bro ya? Dari segi hukum itu pidana ya," ucap Baim Wong.
(*)
Tabahnya Hati Ririe Fairus Usai Nissa Sabyan Jadi Ibu Tiri Anak-anaknya, Ngaku Ogah Ketemu Istri Baru Ayus Gegara ini