Awak Media Dilarang Meliput Pemakaman Ibunda Lucinta Luna

Laporan Wartawan Grid.ID, Rangga Gani Satrio

Grid.ID - Ibunda Lucinta Luna, Djoenaeha telah wafat pada Jumat (13/4/2018) sekitar pukul 12.00 WIB.

Jenazah langsung dimakamkan di hari yang sama sekitar pukul 16.00 WIB di TPU Grogol Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat.

Saat tim Grid.ID ingin meliput prosesi pemakaman, beberapa orang dari pihak keluarga menghalau untuk tidak mengambil gambar saat prosesi pemakaman tersebut.

"Mas wartawan ya?"

"Jangan ke situ (makam), dari jauh aja," ujarnya.

(BACA: Pindah Dadakan ke Amerika, Jessica Iskandar Kirimkan Kue ke Ruben Onsu untuk Permohonan Maaf)

Usai dari itu, kakak ipar dari Lucinta Luna yang tidak mau menyebutkan namanya menjelaskan alasan tidak boleh melakukan peliputan.
 
"Kita kan lagi berduka, ini bukan hura-hura,"

"Sebelumnya keluarga udah berunding, dan nggak mau diberitain," kata pria berbadan gemuk berbaju koko putih.

Lucinta Luna dan Mendiang Ibunda | Tribunnews

Seperti diketahui sebelumnya, ibunda Lucinta Luna memang sudah mengidap penyakit komplikasi yang cukup lama.

Pada saat mendengar kabar sang ibu meninggal dunia, Lucinta Luna yang saat ini berada di Bandung untuk suatu pekerjaan pun memutuskan untuk langsung pulang ke Jakarta.

(BACA: Riza Shahab Ditangkap Kepolisian karena Kasus Narkoba)

Dikatakan pula oleh manajer Lucinta Luna, Didi, personel Duo Bunga itu menangis kejer sampai pingsan setelah mendapat kabar duka tersebut.

"Nangis dia. Nangis kejer, ini sekarang lemes, pingsan. Ini kita lagi di mobil, masih di jalan," ucap Didi melalui sambungan telepon siang tadi.

Ada permintaan khusus dari Lucinta Luna kepada kakaknya, yaitu jangan kuburkan jenazah ibundanya sebelum Lucinta Luna datang.

"Lucinta minta satu ke kakaknya, (ibunya) jangan dikubur sebelum Lucinta datang," tambah Didi. (*)

PROMOTED CONTENT