Sudah Jatuh Cinta, Cathy Sharon Ngaku Koleksi Beragam Jenis Batik Indonesia

Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni

Grid.ID - Akrtis Cathy Sharon menjadi model fashion show dari salah satu brand pakaian batik modern malam tadi.

Pemilik nama asli Catherine Sharon Gasnier itu terlihat cantik mengenakan setelan batik berwarna coklat tua.

"Ini kebetulan adalah designer Maina mereka buat batik tulis. Jadi ini semuanya batik tulis emang karya yang luar biasa menurut saya."

"Karena mengedepankan kultur Indonesia, kalau ini ada burung bangonya, kemudian ada juga batik khas cirebon, mega mendungnya sangat besar sekali," ungkap Cathy yang Grid.ID temui Senayan City, Jakarta Pusat, Sabtu (14/4/2018).

(BACA: Kopi dan Televisi Jadi Teman Cassandra Lee Belajar Hingga Larut Malam)

Cathy mengaku sangat mencintai batik. Hal tersebut ia tuangkan pula pada produk lipstiknya yang ada unsur batik dibagian kemasannya.

"Kebetulan saya cinta banget ya sama batik bisa dilihat dari produk lipstik saya yang menggunakan juga batik mega mendung."

"Jadi pada saat saya diajak untuk jadi muse fashion show Maina ini saya senang sekali. Karena memang rasa cinta saya terhadap batik Indonesia sangat besar sekali," jelas Cathy.

(BACA: Nia Ramadhani Pamer Perut di Hari Kedua Coachella, Sesama Netizen Saling Berantem!)

Berbagai macam batik dikoleksi oleh perempuan berusia 35 tahun itu, mulai dari batik cap sampai batik tulis.

Cathy Sharon pun sangat perduli dengan pengrajin batik, karena dia sempat melihat langsung proses pembuatan batik yang ternyata cukup sulit dan lama.

"Prosesnya sangat lama sekali dan sangat detil. Bisa dibilang saya respect sama pengrajin batik. Karena memang berjam-jam bisa membuat sebuah kain menjadi luar biasa dengan gambar batik mereka."

(BACA: Sudah 17 Tahun, Cassandra Lee Enggak Sabar Punya KTP)

Untuk itu, Cathy Sharon pun selalu mendukung para pembatik Indonesia supaya bisa membuat batik yang lebih banyak lagi.

"Menurut saya itu sangat luar biasa. Memang kita harus menjaga, preserve batik Indonesia supaya ke depan jangan malah pembatik jadi berkurang, tapi jadi makin banyak lagi," pungkas Cathy Sharon.(*)

PROMOTED CONTENT