Cari Jalan Pintas Tangkal Virus Corona, 44 Warga Iran Tenggak Cairan Hand Sanitizer, Bukan Sehat yang Didapat Justru Nyawa yang Melayang!

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Sebanyak 44 warga negara Iran dikabarkan tewas keracunan alkohol yang terdapat di cairan hand sanitizer.

Cairan kimiawi itu nekat mereka minum karena dipercaya bisa ampuh menangkal virus corona masuk ke dalam tubuh mereka.

"Beberapa warga mendapatkan kabar bahwa minum alkohol mampu membantu mereka melawan virus corona".

"Jadi mereka meminumnya sebagai tindakan pencegahan," ungkap Ali Ehsanpour, juru bicara universitas Ahwaz, Fakultas Ilmu Pengetahuan Medis, seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.

Baca Juga: Dampak Wabah Virus Corona, 3 Film Hollywood Terbaru Terpaksa Tunda Rilis!

Selain itu, lebih dari 200 orang dikabarkan dalam perawatan di Kuzestan setelah meminum alkohol.

Alkohol yang warga Iran minum sendiri pasalnya berasal dari cairan yang digunakan dalam industri pembuatan hand sanitizer.

Sebab, minuman beralkohol memang dilarang di Iran.

Baca Juga: Menderita Flu hingga Harus Jalani Tes Virus Corona, Celine Dion Batalkan Dua Konser di Amerika Serikat

Selain mengakibatkan hilangnya nyawa, alkohol yang diminum warga Iran ini telah membuat sebagian korban menjadi buta.

"Salah satu dari korban jadi buta dan korban lainnya dalam kondisi kritis," kata Ehsanpour menambahkan.

*Empon-empon Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Daripada meminum alkohol, mencegah virus corona bisa dilakukan dengan meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca Juga: Sutradara Diisolasi Usai Jalani Tes Virus Corona, Syuting Film Superhero Asia Marvel Pertama 'Shang Chi' Ditunda!

Salah satu caranya adalah dengan mengkonsumsi minuman herbal empon-empon.

Pasalnya, empon-empon dipercaya memiliki kandungan yang dapat meningkatkan sistem imun tubuh.

Seperti yang diberitakan Grid.ID sebelumnya, Universitas Airlangga Surabaya bahkan sudah melakukan penelitian terkait kandungan yang ada di dalam empon-empon.

Baca Juga: Di Tengah 'Serangan' Virus Corona, Tiongkok Mengalami Penurunan Polusi Udara, Si Penyebab Jutaan Kematian Dini, Inikah Hikmah di Balik Musibah?

"Kalau untuk daya tahan tubuh, Unair bisa memastikan yang di dalam empon-empon sudah ada penelitiannya,"

"Mudah-mudahan (virus corona) tidak ada di Surabaya, karena semua makan soto dan rawon, itu bisa digunakan," terang Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Hal senada juga diungkapkan oleh Rektor Unair Surabaya, Mochammad Nasih.

Baca Juga: Virus Corona Semakin Mewabah, Universal Resort dan Warner Bros. Studio Tour Terpaksa Tutup!

"Sesungguhnya bangsa ini mempunyai ketahanan tubuh yang luar biasa dan itu terkandung dalam produk-produk tradisional (empon-empon) yang biasa dikonsumsi," katanya.

"Bukan hanya untuk ketahanan tubuh, tapi juga berefek (penangkal) ke virus," kata Nasih lebih lanjut.

(*)

PROMOTED CONTENT