Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Maraknya berita tentang virus corona membuat sebagian warga merasa cemas dan khawatir.
Pasalnya, sejak akhir tahun 2019 lalu wabah virus corona ini telah menelan banyak korban.
Bahkan virus corona semakin menyebar luas secara global menyerang masyarakat penjuru dunia.
Meskipun beberapa pasien dikabarkan sembuh total, namun hal ini masih saja menjadi perbincangan yang cukup serius.
Sebab virus corona kini telah merambah di Tanah Air.
Sebelumnya, lima pasien corona di Indonesia dikabarkan berhasil sembuh.
Baca Juga: Satu Warganya Meninggal dan Dinyatakan Positif Virus Corona, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo Sampaikan Pasien Datang dari Bogor
Namun baru-baru ini seorang warga yang dirawat di RSUD Moewardi dikabarkan meninggal dunia setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Menanggapi pemberitaan ini, Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah mengimbau warga untuk tetap tenang dan tidak panik.
Melalui unggahan video di Instagramnya, orang nomor satu di Jawa Tengah itu menunjukkan simulasi penanganan covid-19 dengan matang.
"Sekarang lagi simulasi, di Rumah Sakit Tugu ini pasien yang diindikasi covid-19, dia pura-pura batuk, dibawa ke ruang isolasi, ada sampel darah diambil dulu," ujar Ganjar dalam video yang di kutip Grid.ID pada Sabtu (14/3/2020).
Penanganan pasien covid-19 itu ditangani oleh beberapa ahli medis dan dilakukan pemantauan melalui CCTV.
Selain itu, Ganjar Pranowo juga memperlihatkan alat-alat yang harus dipakai petugas medis serta penanganan pasien.
Baca Juga: Dampak Wabah Virus Corona, 3 Film Hollywood Terbaru Terpaksa Tunda Rilis!
"Dipantau di CCTVnya di sini ya, ini tempat APDnya semua siap, masker ada, sepatu, kaus tangan, handscoon-nya ada, baju APD-nya ada 'Alat Pelindung Diri'," jelasnya.
Meninjau perlengkapan dan kesiapan, Ganjar Pranowo menyampaikan pihaknya dan rumah sakit mengaku siap menangani dengan maksimal.
"Insya Allah seratus persen mereka siap, sudah kita simulasikan, inilah baju dan peralatan yang mesti ada," ujarnya.
"Dari pihak rumah sakit sudah punya cara me-manage agar bisa efisien," tambahnya.
Kendati demikian, Ganjar menyampaikan pada masyarakat untuk tetap teneng.
Sebeb pihak medis dan pemerintah di Jawa Tengah sudah siaga dan menyiapkan upaya yang maksimal untuk masyarakat.
Baca Juga: Jangan Hanya Fokus Virus Corona, Wabah DBD Juga Sedang Tinggi!
"Masyarakat tenang saja kita siap kok," jelasnya.
Dalam tambahan caption-nya, Ganjar Pranowo juga menyampaikan masyarakat tidak perlu panik.
Tetap berhati-hati dan jangan sampai termakan berita bohong.
(*)
Pak Tarno Ketiban Rezeki Nomplok Usai Viral Jualan Ikan Cupang, Tangisnya Pecah saat Diberi Sosok ini Rp 50 Juta
Source | : | |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta Nindya A |