Laporan Wartawan Grid.ID, Haviera Rahma Noordiany
Grid.ID - Tumbuh besar dengan lagu anak-anak rupanya membuat grup musik RAN miris melihat kondisi lagu anak-anak masa kini.
Grup musik yang beranggotakan Rayi, Asta, dan Nino itu pun akhirnya memutuskan untuk menjadi dewan juri dalam lomba Cipta Lagu Anak 2018 yang diselenggarakan oleh Bekraf.
Salah satu hal yang membuat RAN memutuskan untuk menjadi dewan juri ialah karena mereka merasakan tumbuh besar dengan iringan lagu anak-anak.
(BACA: Putuskan Tinggal di Bali, Dinda Kanya Dewi Ogah Kecantol Bule)
Saat ditemui oleh Grid.ID, Rayi RAN mengungkapkan bahwa ia ingin anak-anak masa kini dapat merasakan apa yang dulunya ia rasakan.
Ia ingin anak-anak masa kini juga bisa menikmati lagu yang sesuai dengan usianya.
“Karena kita tumbuh besar di era di mana lagu-lagu anak indonesia masih mewarnai keseharian kita, dan kita berharap adik-adik kita atau bahkan anak-anak kita bisa merasakan hal yang sama,” ujar Rayi RAN saat ditemui oleh Grid.ID di Galeri Indonesia Kaya, kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (16/4/2018).
(BACA: Putuskan Tinggal di Bali, Dinda Kanya Dewi Ogah Kecantol Bule)
Asta RAN pun turut mengatakan hal senada.
Ia merasa lagu anak-anak di masanya tumbuh besar telah memegang peranan yang sangat penting.
Lagu tersebut lah yang akhirnya membentuk musikalitasnya saat ini.
(BACA: Support Lagu Anak, Lomba Cipta Lagu Anak 2018 Resmi Dimulai Hari Ini)
“Sebenarnya sih kita tumbuh dengan mendengarakan lagu-lagu anak ya, kita dengar Tasya, Trio Kwek-kwek, dan lainnya. Itu juga yang sebenarnya turut membentuk musik kita sampai sekarang,” ucap Asta RAN dalam kesempatan yang sama.
“Jadi mungkin berdasarkan itu mudah-mudahan kita bisa membantu untuk menilai secara musikalitas kita, untuk menemukan lagu yang cocok untuk bisa mulai lagi kecintaan anak-anak Indonesia terhadap lagu anak,” tambahnya. (*)
Penulis | : | Haviera Rahma |
Editor | : | Atikah Ishmah W |