Grid.ID - Cairan amniotik atau ketuban yang rendah bisa berdampak negatif bagi ibu hamil dan janin.
Kemungkinan bayi lahir prematur dan kerusakan organ janin bisa lebih besar terjadi pada kondisi ini.
Walau tidak berlaku untuk setiap kondisi, ternyata ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah cairan ketuban yang rendah.
Pencegahan tersebut bia dilakukan dari kegiatan sehari-hari.
Beberapa hal yang bisa dilakukan antara lain :
Jangan Anggap Sepele, Bipolar pada Anak Ternyata Lebih Berbahaya dari Orang Dewasa
Minum lebih banyak air
Sebaiknya bumil minum delapan hingga sepuluh gelas air setiap hari.
Ukuran di atas dinilai paling sederhana untuk memperbaiki tingkat cairan ketuban.
Ketika bumil meningkatkan kadar air dalam tubuh, tingkat ketuban juga akan naik.
Konsumsi makanan dengan kadar air tinggi
Bumil bisa mensiasatinya dengan makan buah dan sayuran yang memiliki konsentrasi air tinggi.
3 Manfaat Gunakan Dot pada Bayi, Bisa Kurangi Risiko Kematian Mendadak loh!
Konsumsilah buah-buahan seperti semangka, stroberi, melon, grapefruit, belimbing dan tomat.
Beberapa jenis sayuran yang disarankan antara lain mentimun, seledri, cabai hijau, selada, lobak, kembang kol, wortel, brokoli,dan bayam.
Berbaring ke sisi kiri
Jika bumil diminta untuk beristirahat total, berbaringlah ke sebelah kiri.
Dengan cara ini, darah mengalir lancar di sepanjang pembuluh darah uterus dan memungkinkan darah janin mengalir pada tingkat yang teratur.
Hal inilah yang bisa membantu peningkatan indeks cairan ketuban.
Ini Usia Ideal Bayi Boleh Berenang untuk Pertama Kalinya, Sudah Tahu?
Latihan ringan
Ibu dapat mencoba sedikit gerakan pemanasan untuk menstimulasi aliran darah ke seluruh bagian tubuh.
Ketika sirkulasi darah meningkat di uterus dan daerah plasenta, indeks cairan ketuban juga meningkat.
Berjalan kaki, berenang, dan aerobik air adalah latihan terbaik yang dapat dilakukan.
Pencegahan tidak memungkinkan dalam beberapa kasus, tetapi ibu masih dapat menurunkan kemungkinan mengembangkan keparahan kondisi.
Langkah-langkah yang dapat dilakukan antara lain :
Bolehkah Ibu Hamil Mengonsumsi Obat Tidur?
- Menghindari merokok dan mengkonsumsi alkohol.
- Berkonsultasi pada dokter sebelum minum obat, vitamin, atau suplemen herbal.
- Pertahankan pola makan yang sehat.
Banyak berkonsultasi dengan ahli gizi untuk membuat rencana diet, terutama jika bumil penderita diabetes.
- Tetap rutin melakukan pemeriksaan ke dokter.
(Artikel ini pernah tayang di Nakita dengan judul : "Kebiasaan Sederhana Ibu Hamil yang Dapat Cegah Cairan Ketuban Rendah")
5 Shio Paling Berbakat Jadi Penggemar Rahasia, Diam-diam Beri Dukungan dari Balik Layar
Source | : | nakita |
Penulis | : | None |
Editor | : | Linda Fitria |