Grid.ID - Saat jumlah infeksi virus corona di negara lain di Eropa meningkat tajam, Rusia sejauh ini mampu meredam wabah tersebut, apa rahasianya?
Presiden Rusia Vladimir Putin pada pekan mengatakan, negaranya berhasil menghentikan penyebaran massal virus corona dan situasinya di bawah kendali.
Ini berkat langkah-langkah awal dan agresif untuk menjaga lebih banyak orang terinfeksi virus corona.
Menurut informasi yang dikeluarkan oleh pejabat Rusia yang dikutip CNN, strategi Putin tampaknya berhasil.
Baca Juga: Dari Kondisi Terpuruk Jadi Harapan Dunia, Inilah 3 Strategi China untuk Atasi Virus Corona
Jumlah kasus virus corona Rusia yang dikonfirmasi secara mengejutkan rendah, meskipun Rusia berbagi perbatasan yang panjang dengan China dan mencatat kasus pertama pada bulan Januari 2020.
Jumlah kasus infeksi corona memang meningkat, tetapi Rusia, negara dengan 146 juta penduduk, memiliki kasus yang dikonfirmasi lebih sedikit daripada Luksemburg, yakni cuma 253 orang yang terinfeksi corona.
Langkah-langkah respons awal Rusia seperti menutup perbatasan sepanjang 2.600 mil dengan China pada 30 Januari 2020, dan mendirikan zona karantina, mungkin telah berkontribusi pada penundaan wabah corona besar-besaran di Rusia, beberapa ahli mengatakan.
Resep lain adalah kuat dalam pengujian seperti saran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
5 Shio Paling Suka Healing ke Pantai, Senang Mendengarkan Suara Ombak dan Angin
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |