Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Kabar duka tengah menyelimuti keluarga besar Presiden Joko Widodo.
Pasalnya Sudjiatmi Notomiharjo, sang ibunda tercinta Presiden Joko Widodo, telah tutup usia pada Rabu (25/3/2020),
Sudjiatmi Notomiharjo dikabarkan menghembuskan napas terakhir pukul 16.45 WIB di Rumah Sakit Tentara (RST) Slamet Riyadi (DKT) Surakarta.
Namun, mengingat wabah covid-19 yang ada di sejumlah daerah di Indonesia, Presiden Joko Widodo memberikan imbauan agar pelayat tak datang berbondong-bondong.
Melansir dari Warta Kota pada Kamis (26/3/2020), Presiden Joko Widodo mengimbau para menteri untuk tidak melayat dan tetap meneruskan tugas di Jakarta.
Hanya saja selang beberapa jam setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa ibunda tercinta telah tiada, rombongan para menteri telah tiba di rumah duka.
Di antaranya Menteri BUMN Erick Thohir, Mensesneg Pratikno, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Namun, Menteri Koordinator Politik dan Hukum Mahfud MD akhirnya batal berangkat setelah mendengar himbauan tersebut.
"Jadi, setelah dengar kabar duka, saya lalu koordinir siapa saja menteri yang mau berangkat naik pesawat begitu kan," ujar Mahfud.
"Ya karena dengar pengumuman itu, akhirnya batal berangkat, saya meminta lainnya berdoa dari rumah saja," kata tambahnya.
Tak hanya Mahfud MD, Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Tjahjo Kumolo pun merasa kecewa dengan imbauan tersebut.
Sebab Tjahjo Kumolo mengaku sudah membeli dan memesan tiket pesawat untuk pergi menuju kediaman Presiden di Solo.
Sementara itu melansir dari Kompas.com, Wakil Presiden Ma'ruf Amin justru memuji langkah yang diambil Presiden Joko Widodo.
"Beliau meminta para pembantunya tetap bekerja di Jakarta untuk menghadapi corona, itu sikap yang luar biasa," ujar Ma'ruf.
Ma'ruf menyampaikan apa yang dilakukan Presiden Joko Widodo adalah hal yang terpuji.
Sebab instruksi yang diberikan terjadi di saat Presiden Joko Widodo tengah mendapat cobaan atas meninggalnya ibunda tercinta.
"Saya kira itu sesuatu yang menurut saya sangat terpuji karena beliau walaupun dalam keadaan yang menerima suasana duka," kata dia.
Sebelumnya, imbauan dan larangan utnuk melayat ke Solo juga telah ditegaskan oleh Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman.
Demi antisipasi penyebaran covid-19, Presiden Jokowi meminta sejumlah menteri tinggal di Jakarta dan tetap melakukan tugasnya.
"Kami diminta agar tetap fokus ke tugas masing-masing terutama kami sekarang harus menghadapi masalah Covid-19 ini," tutur Fadjroel.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Kompas.com,Wartakota |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta Nindya A |