Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Denada sudah menjalani isolasi diri di Singapura sejak pertengahan Januari lalu.
Proses pengobatan anak kecilnya, Aisha, yang memakan waktu tidak sebentar ini pun diyakini menjadi alasan terkuatnya.
Pekerjaan yang telah terjadwalkan sebelumnya pun terpaksa harus ditunda bahkan dibatalkan, membuat Denada berada dalam situasi yang amat sulit.
Baca Juga: Terjebak Lockdown di Singapura, Denada Bikin Lagu yang Menginspirasi Bareng Aisha
Akan tetapi sang anak yang menjadi prioritas utama membuat Denada tetap kuat melihat kondisi dunia karena pandemik covid-19 juga semakin memburuk.
Saat menetap di Singapura dan mendengar Indonesia juga mulai banyak kasus ini, Denada berusaha menggunakan media sosialnya untuk berbagi info tentang bahaya covid-19 yang ia tahu dari ahli kesehatan tempat Aisha berobat di sana.
“Jadi apa yang saya tahu saya coba share, apa artikel yang saya baca saya coba share, apa yang saya dengar dari dokter saya share".
"Termasuk masalah apa yang bisa dilakukan,” kata Denada saat dihubungi tim Grid.ID melalui pesan suara, Jumat (20/03/2020).
Niat Denada sangat baik. Karena menurutnya, yang paling penting adalah memberikan informasi dan pengetahuan tentang virus ini.
Hak ini ia lakukan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan apa itu covid-19 dan bahaya apa yang mengancam jika kita terlanjur santai.
Pak Tarno Ketiban Rezeki Nomplok Usai Viral Jualan Ikan Cupang, Tangisnya Pecah saat Diberi Sosok ini Rp 50 Juta
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Deshinta Nindya A |