Grid.ID - Pada 21 April, diperingati sebagai hari Kartini setiap tahunnya.
Selain karena perjuangannya, salah satu hal yang melekat dari Kartini adalah bukunya yang menginspirasi banyak orang.
Habis Gelap Terbitlah Terang: Boeah Pikiran, merupakan buku yang berisi tulisan-tulisan Kartini yang diterbitkan oleh Balai Pustaka pada tahun 1922 dalam bahasa melayu.
Buku itu juga ditulis dalam bahasa Belanda dengan judul Door Duisternis tot Licht sebagai versi aslinya.
Dilansir dari laman National Geographic Indonesia, Habis Gelap Terbitlah Terang merupakan buku yang diterjemahkan oleh Armijn Pane.
Surat-surat Kartini juga diterjemahkan oleh Sulastin Sutrisno yang diberi judul Surat-surat Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya.
Euforia peringatan Kartini memang selalu terasa setiap tahunnya.
Namun, setiap perayaan itu hanya sebatas pada konde dan kebaya.
Pada peringatan itu, orang-orang tidak benar-benar mendalami karakter Kartini.
Bahkan mungkin, buku yang digadang-gadang sebagai inspirasi perempuan itu sudah sangat jarang dibaca.
Apalagi di era millennials ini.
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | wikipedia,national geographic indonesia |
Penulis | : | Septiyanti Dwi Cahyani |
Editor | : | Septiyanti Dwi Cahyani |