Laporan Wartawan Grid.ID, Lalu Hendri Bagus
Grid.ID - Bermain dalam film Dimsum Martabak merupakan pengalaman pertama bagi Ayu Ting Ting dalam dunia layar lebar.
Ayu Ting Ting berkisah tentang suka dukanya menjadi pemain film, sebab selama ini dirinya lebih banyak tampil sebagai penyanyi dan presenter.
"Dukanya sih jarang, paling dukanya syuting ampe jam 3 pagi," ujar Ayu Ting Ting saat ditemui Grid.ID di kawasan Pantai Mutiara, Jakarta Utara, Sabtu (21/4/2018).
(BACA: Baru Saja Melahirkan, Penampilan Lee Si Young Bikin Netizen Pangling)
Tak hanya pengalaman pertama bermain film, Ayu Ting Ting juga mendapatkan pengalaman pertama yang lainnya.
Pedangdut asal depok itu mengaku karena film Dimsum Martabak ia dapat menginjakkan kaki di negeri Kanguru, Australia.
"Pengalaman pertama ke Australia nggak ada pendamping, nggak ada asisten, nggak ada yang bantuin, berangkat sendiri di sana juga yang biasanya ngapa-ngapain ada asisten," ujar Ayu Ting Ting.
(BACA: Anggun C.Sasmi Gandeng Rossa Untuk Bernyanyi Duet, Lagu Untuk Wanita)
Ayu Ting Ting merasa beruntung karena ada sosok Boy William yang siap siaga menjaga dirinya selama berada di Australia.
"Disana ngapa-ngapain sendiri, tapi dia yang bantuin (Boy William)," ujar Ayu Ting Ting.
Mendengar ucapan Ayu Ting Ting, Boy William kemudian bicara bagaimana ia selama di Australia selalu merasa khawatir dengan janda beranak satu tersebut.
(BACA: Memperingati Hari Bumi, Google Doodle Tampilkan Sosok Dr Jane Goodall, Siapa Dia?)
"Gue benar-benar bantuin dia, gua bantuin dia angkatin koper," ujar Boy William.
Ada satu kejadian yang membekas di ingatan Boy William, kejadian itu adalah saat Ayu Ting Ting tiba-tiba menghilang di bandara.
Boy William mengaku khawatir, sebab Ayu Ting Ting tak cakap berbahasa Inggris.
(BACA: Jeje 'Govinda' Menangis Setelah Diberikan Lagu oleh Syahnaz Sadiqah)
"Dia ngilang, hp nya gua teleponin nggak diangkat-angkat. Gue bingung kalau di luar negeri kan pakai bahasa Inggris kan, takutnya dia nggak ngerti, ketinggalan pesawat, kan gue kelabakan nyariin ke satu bandara, takutnya dia ngilang. Selama di Australia gua yang jagain dia," pungkasnya. (*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Penulis | : | Lalu Hendri Bagus Setiawan |
Editor | : | Atikah Ishmah W |