Tak Bisa Pulang ke Tanah Kelahiran, Ini Cara Harry Styles Tetap Bisa Produktif di Tengah Wabah Corona

Laporan Wartawan Grid.ID, Adella Dwicahyani Putri

Grid.ID - Pekan lalu, Harry mengunggah pesan melalui Twitter untuk mengajak 37 juta pengikutnya agar tetap tinggal di rumah dan 'menjadi pintar' demi mencegah penyebaran virus Corona.

Melansir dari mirror.co.uk, Penyanyi sekaligus pencipta lagu berusia 26 tahun tersebut kembali mengajak agar semua orang tetap tinggal dirumah melalui acar TV bertajuk 'Capital Breakfast' yang dibawakan oleh presenter Roman Kemp, Selasa (31/03/2020).

"Ini sangat serius. Orang-orang perlu menanggapinya dengan serius. Saya tahu mereka sudah melakukannya, tetapi saya agak khawatir keadaan ini akan terlebih dahulu menjadi lebih buruk sebelum menjadi lebih baik," ujarnya.

Baca Juga: Pernah Kepergok Liburan Bareng, Harry Styles Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Asmaranya dengan Adele

Seperti yang diberitakan oleh Grid.ID sebelumnya, saat ini Harry Styles memang sedang terjebak di California karena pandemi Covid-19.

Namun Harry mengakui dirinya tetap berhubungan dengan semua yang terjadi di Inggris, dan dia tidak bisa lebih bangga dengan tanah kelahirannya.

"Sungguh menakjubkan untuk dilihat. Anda benar-benar melihat berapa banyak orang berkumpul bersama pada saat tragedi. Saya hanya berharap itu terus berlanjut, karena sangat indah untuk disaksikan," ungkap Harry.

Baca Juga: Mantan Personel One Direction, Liam Payne Menyumbangkan 360,000 Kantung Makanan ke Keluarga yang Membutuhkan saat Wabah Corona

Sementara ia menghabiskan waktunya di karantina sendirian, Harry tetap sibuk dan berusaha tetap produktif.

Ketika ditanya oleh Roman apakah dia telah mengambil hobi aneh dalam upaya untuk melawan kebosanan, mantan anggota One Direction tersebut mengakui bahwa dia memprioritaskan membuat musik baru untuk para penggemarnya.

"Ya, saya tidak memiliki hobi yang aneh atau baru. Tapi saya telah menulis lebih banyak (lagu). Aku belum benar-benar memiliki banyak waktu luang atau untuk diriku sendiri di masa lalu, jadi aku sekarang memiliki kesempatan untuk melakukan semua hal yang seharusnya aku lakukan," ujar pria kelahiran Inggris tersebut.

(*)

PROMOTED CONTENT