Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Pandemi corona yang menyebar begitu cepat di berbagai daerah di Indonesia membuat warga merasa resah dan khawatir.
Ya, sejak wabah penularan virus corona ramai diperbincangkan dunia, tak heran apabila warga memiliki rasa khawatir dan mawas diri.
Namun, rasa khawatir yang terlalu berlebihan tentu saja membawa dampak yang tidak baik pula.
Seperti informasi yang baru-baru ini sedang beredar.
Beberapa warga dikabarkan telah menolak jenazah covid-19 untuk dimakamkan di daerahnya.
Mengetahui hal tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya angkat bicara dan memberikan teguran.
Melansir dari Kompas.com pada Rabu (1/4/2020), Ganjar meminta pada masyarakat agar tidak menstigmatisasi dan menolak jenazah yang hendak dimakamkan.
Hal ini disebutkan Ganjar demi menghargai dan menjaga perasaan keluarga sekaligus korban yang telah meninggal.
"Penolakan jenazah Covid-19 ini mulai muncul di beberapa tempat," kata Ganjar di Puri Gedeh, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (1/4/2020).
Talitha Curtis Bongkar Kelakuan Ibu Angkat, Pernah Sodorin Dirinya ke Om-om di Usia 13 Tahun Demi Hal Ini
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta Nindya A |