Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Mohamad Bagas Al Hapiz, bocah 6 tahun asal Kelurahan Cigereleng, Kecamatan Regol, Kota Bandung, ini dikabarkan terpeleset dan jatuh ke parit saat sedang jalan bersama ibunya.
Berdasarkan keterangan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung Rudi, kejadian ini terjadi di sebuah parit di Jalan Mohamad Toha, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Selasa (31/03/2020) sekira pukul 15.00 WIB.
Kantor SAR Bandung yang mendapatkan laporan sekitar pukul 16.10 WIB hari itu pun langsung menerjunkan tim penyelamat ke lokasi TKP.
Adapun yang terlibat adalah Kantor SAR Bandung, Polsek Regol, Damkar Kota Bandung, PMI Kota Bandung, serta aparat wilayah setempat.
Namun, meski sudah mengerahkan banyak personil, bocah 6 tahun itu belum juga ditemukan.
"Korban terpeleset dan terjatuh ke dalam parit, lalu terseret arus dan tenggelam. Hingga saat ini belum ditemukan," kata Rudi seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Apalagi, proses pencarian pada hari itu terpaksa dihentikan karena kondisi hujan deras.
Baca Juga: Di Indonesia Pasien Meninggal Dunia Lebih Banyak dari yang Berhasil Sembuh, Begini Kata dr Erlina...
Melanjutkan Pencarian
Melansir dari Tribun Jabar, pencarian bocah 6 tahun ini pun dilanjutkan hari ini, Rabu (01/04/2020).
Proses pencarian dilanjutkan di aliran sungai kecil ke arah selatan atau hingga 10 kilometer dari titik kejadian.
Namun hasilnya masih tetap nihil.
Tubuh bocah malang itu belum juga ditemukan.
"Dari 10 km pencarian, belum ditemukan," ujar Kasi Rescue Diskar PB Kota Bandung Yogi Mamesa.
Lebih lanjut, terang Yogi, bocah tersebut jatuh terperosok ke dalam parit lantaran ada lubang di atas aliran air tersebut.
Saat itu, sang ibu pun langsung berteriak minta tolong ke warga sekitar.
"Kebetulan di situ ada lubang yang kayaknya belum ketutup. Begitu lepas anak itu dari si ibu, menginjak ke lubang tersebut sehingga terbawa arus bahkan si ibunya pun mau ikut ke bawah tapi dipegang oleh warga," lanjutnya.
Ibu bocah 6 tahun itu hingga kini masih belum bisa dimintai keterangan.
(*)
Pak Tarno Derita Sakit Stroke, Istri Pertama Ngaku Ogah Jenguk Gegara Kelakuan Bini Muda: Pelakor Itu!
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Nurul Nareswari |