Sebut Rasa Gembira Menjadi Obat Ampuh Lawan Corona, 4 Pasien Covid-19 di Semarang Dikabarkan Berhasil Sembuh

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Kabar gembira kembali datang dari pasien covid-19.

Ya, beberapa hari terakhir pasien covid-19 berangsur-angsur mulai membaik.

Bahkan di beberapa daerah pasien covid-19 telah berhasil disembuhkan semua.

Seperti dikutip Grid.ID sebelumnya, pasien covid-19 di Solo, Jawa Tengah misalnya.

Baca Juga: Positif Corona, Detri Warmanto Jadi Sering Menerima Konsultasi

Wali Kota Solo F.X Hadi Rudiyatmo menyampaikan bahwa 3 pasien positif covid-19 telah berhasil disembuhkan.

"(Pasien di RSUD Dr Moewardi) sembuh semua jadi sudah nol. Sana tidak ada yang positif. Jangan sampai ada lagi (yang positif Covid-19)," kata Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo di Balai Kota Solo, Selasa (31/3/2020).

Kini melansir informasi terbaru dari Kompas pada Rabu (1/4/2020), empat pasien di Semarang, Jawa Tengah menyusul kabar bahagia tersebut.

Empat pasien covid-19 dinyatakan sembuh total dan diperbolehkan pulang.

Baca Juga: Mengintip 7 Tips Work From Home Sekaligus Mengurus Anak Bagi Ibu Pekerja

Setelah beberapa hari dirawat dan menjalani isolasi, Muyin bersama 3 pasien lain berbagi pengalaman bagaimana ia bisa bertahan dan melawan virus corona.

Bersama Sutan Baiti, Risa dan Lastri, Muyin menyampaikan bahwa mereka berhasil melawan covid-19 yang sempat dideritanya.

“Selama diisolasi di sini, kami istirahat total. Semua perawat selalu memberi semangat. Teman-teman dan keluarga juga selalu menguatkan kami. Sekarang sudah merasakan sehat, tulang-tulang juga sudah gak sakit lagi. Cuma tambah gemuk," katanya.

Menurut mereka, selain menjaga pola hidup sehat, rasa bahagia juga menjadi penangkal yang cukup ampuh.

"Kuncinya hidup sehat, makan makanan sehat, sayur, vitamin, dan dibuat gembira," jelasnya.

"Saya sangat berterima kasih kepada para perawat dan dokter di sini yang membuat kami kembali sehat,” tambahnya.

Baca Juga: Jadi Sosialita Hits, Intip Perbandingan Gaya Krisdayanti VS Mayangsari saat Pakai Kaftan, Sederhana Banget!

Sementara satu pasien bernama Risa, membagikan pengalamannya tertular virus corona saat mengikuti pameran UMKM nasional di beberapa kota.

Selama 14 hari dirawat, mereka berupaya untuk menjaga imunitas menguangi kepanikan.

Hingga akhirnya saat menjalani swab ke dua hasilnya berubah menjadi negatif.

“Tidak ada obat khusus, tapi bagaimana kita merawat dengan meningkatkan imunitas tubuh pasien menjadi lebih kuat. Sehingga bisa melawan corona," jelasnya.

Risa pun membenarkan apa yang diutarakan tiga pasien lain bahwa melawan virus corona dapat ditangkal dengan rasa bahagia.

Baca Juga: Plesir Keliling Dunia yuk! Kunjungi 5 Situs Ini untuk Nikmati Fasilitas Liburan Vitual, Bisa ke Menara Eiffel nih

Selain tidur cukup, makan sehat, minum vitamin dan mengkonsumsi antivirus oseltaminvir, menjaga pesikis pasien tetap gembira adalah salah satu cara menjaga imun pasien tetap stabil.

“Meski pasien sembuh sudah boleh pulang, kami tetap memantau. Sekarang ini yang penting adalah bagaimana kita tidak tertular dan menularkan. Tingkatkan daya imun, jangan panik, jaga daya tahan tubuh, makan sehat, dan sering cuci tangan,” katanya.

Hingga kini, di RSUD KRMT Wongsonegoro tercatat ada sebanyak 40 pasien dalam pengawasan (PDP).

Dimana salah satu orang masih dinyatakan positif Covid-19 dan masih diisolasi.

Jumlah tersebut termasuk dalam 193 hasil rapid test ODP dan PDP yang ditangani pihak RSUD KRMT Wongsonegoro.

(*)

PROMOTED CONTENT