Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Selasa siang (24/4/2018) hujan deras disertai angin puting beliung terjadi di beberapa wilayah di Yogyakarta.
Peristiwa ini tepatnya terjadi sekitar pukul 14.25 WIB.
Belalai puting beliung nampak terjadi di beberapa wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, terutama di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul.
Seperti yang diwartakan Tribun Jogja (24/4/2018), belalai puting beliung tampak di wilayah Timoho, Kota Yogyakarta, dan Banguntapan, Kabupaten Bantul.
(BACA : Taurus Mana nih Suaranya? Yuk Intip Peruntunganmu di Tahun 2018 Ini)
Di Timoho, sebuah pohon berukuran cukup besar tumbang dan akhirnya menimpa dinding sebelah utara Kampus APMD Yogyakarta.
Tumbangnya pohon ini kemudian mengakibatkan akses di sebuah gang terpaksa ditutup.
Selain itu, sebuah perkampungan di belakang Kampus APMD, Gendeng, juga terkena imbas yang sama.
Hampir sebagian besar genting rumah warga berceceran di sepanjang jalanan kampung.
(BACA : Member Stray Kids Pilih Pekerjaan Ini Kalo Nggak Debut Jadi Idol)
Dilaporkan juga bahwa di wilayah RW 20 Kampung Gendeng terdapat beberapa pohon yang ikut tumbang.
Sementara itu, angin puting beliung juga menimbulkan kerusakan yang cukup parah di beberapa tutuk di Sorowajan, Banguntapan, Kabupaten Bantul.
Kerusakan terberat terjadi di sebuah toko bahan bangunan dan warung kopi, di mana kedua atapnya hancur berserakan.
Kepada Tribun Jogja, pemilik warung kopi, Adi Subiyadi menceritakan kronologis kejadian tersebut.
(BACA : Salah Satu Gejala Ibu Hamil yang Menakutkan Juga Dialami Kate Middleton, Penasaran?)
"Awalnya mendung. Tiba-tiba ada dua angin dari arah timur dan barat. Kedua angin tersebut bertemu dan 10 menit kemudian langsung menghancurkan atap warung saya," ungkap Adi, mengutip dari Tribun Jogja (24/4/2018).
Untungnya, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa ini.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY mencatat setidaknya ada 21 rumah yang terkena dampak dari bencana ini.
Kepala BPBD DIY, Biwara Yuswantana, mengatakan bahwa pihaknya masih akan melakukan pendataan terkait dengan peristiwa ini.
(BACA : Marshanda Tampil Glamor dan Flawless di Gala Premiere Film 'The Secret', Pangling deh!)
Melalui akun Twitternya, pihak BPBD DIY mengungkapkan bahwa dampak cuaca ekstrem terparah terjadi di tiga titik.
Laporan Situasi Angin Kencang
Selasa 24 April 2018Dampak hujan deras disertai angin kencang (Cuaca Ekstrim) di wilayah DIY, terjadi angin kencang sekitar jam 14.00 WIB.
— BPBD DIY (@Pusdalops_diy) April 24, 2018
Kejadian angin kencang ini berdampak di 3 titik di wilayah DIY
Pertama di Sorowajan, Banguntapan, Bantul, dengan laporan kerusakan rumah, pohon tumbang, dan kedai kopi rusak.
Kemudian yang kedua di Kampus STMPD APMD Baciro, Gondokusuman, Kota Yogyakarta dengan dampak pohon tumbang.
Lalu yang terakhir di wilayah Gendeng, Gondokusuman, Kota Yogyakarta tepatnya di RW 17 dan 18 dengan laporan atap yang rusak.
(BACA : Ditanya Dapat Royalti Berapa dari Gimmick, MUA Elly Sugigi Malah Ungkap Kejadian Sebenarnya)
Warga Yogyakarta juga turut beramai-ramai mengabadikan fenomena alam ini.
Tercatat oleh Tribun Jogja, ada yang mengabadikannya dari wilayah Babarsari, Jalur Lingkar Selatan, Gamping, Jalan Wonosari, sampai Bandara Internasional Adisucipto.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui berapa perkiraan kerugian material yang dialami oleh warga. (*)
Anggunnya Aaliyah Massaid saat Maternity Shoot, Berbalut Gaun Panjang Tanpa Umbar Perut Seksi
Source | : | Twitter,Tribun Jogja |
Penulis | : | Andika Thaselia |
Editor | : | Aditya Prasanda |