Baca Juga: Ruangan Ber-AC Disebut Bisa Membuat Virus Corona Mudah Berkembang Biak, Begini Faktanya Menurut Ahli
Natasha S. Hochberg, MD, MPH, profesor di Boston University School of Medicine dan dokter penyakit menular, mengatakan jika orang-orang yang memiliki kasus ringan, misalnya tanpa gejala juga sedang diuji, maka angka kesembuhan dan harapan hidup akan jauh lebih tinggi.
Lebih lanjut, statistik tingkat kematian pun tentu jauh lebih rendah.
Untuk memasukkannya ke dalam perspektif, kita bisa lihat perkiraan awal kematian terkait virus corona, lokasi pertama kali wabah ini, yaitu Wuhan, China.
Awalnya, tingkat kematian sekitar 2 atau 3 persen, tetapi karena China telah melaporkan lebih dari 81.600 kasus sejak wabah dimulai, tim pakar penyakit menular percaya bahwa tingkat kematian tak lebih dari 1,4 persen.
Artinya, angka kesembuhan dari virus ini melebihi tingkat kematiannya.
Dari 95,411 masyarakat global yang terinfeksi virus corona, sebanyak 53,255 pasien berhasil pulih dari virus ini.
Baca Juga: Kiwil Bercanda Soal Obat Corona, Netizen: Kayak Diberi Harapan Terus Dijatuhkan
Artinya, persentase pasien sembuh adalah sekitar 55,8 persen.
Seperti halnya virus lain seperti pilek dan flu, kamu bisa melakukan isolasi atau karantina mandiri.
Tercatat sudah banyak deretan nama yang positif terjangkit Covid-19 dan berhasil sembuh dengan melakukan karantina mandiri.
Source | : | Kompas.com,Patient.info |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |