Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID- Suami Kajol, Ajay Devgan, meluapkan kemarahannya saat mengetahui para petugas medis diserang di tengah pandemi virus corona.
Reaksi Ajay Devgan ini muncul setelah adanya insiden penyerangan fisik terhadap dokter dan perawat yang menangani virus corona di berbagai negara.
Lewat akun Twitter pribadinya, Ajay Devgan mengaku jijik dengan orang-orang yang melakukan penyerangan itu.
"Jijik dan marah membaca berita orang-orang 'berpendidikan' yang menyerang dokter di lingkungan mereka dengan asumsi yang tidak berdasar."
"Orang-orang yang tidak peka seperti itu adalah penjahat terburuk," tulis Ajay di Twitter.
Bersamaan dengan itu, Ajay mengingatkan kembali para pengikutnya untuk tetap di rumah.
"#StaySafeStayHome #IndiaFightsCorona," imbuh Ajay di akhir postingan.
DISGUSTED & ANGRY to read reports of “educated” persons attacking doctors in their neighbourhood on baseless assumptions. Such insensitive people are the worst criminals????#StaySafeStayHome #IndiaFightsCorona
— Ajay Devgn (@ajaydevgn) April 12, 2020
Ajay bukan satu-satunya selebritis Bollywood yang meluapkan amarahnya terhadap insiden tersebut.
Sebelumnya ada Rishi Kapoor, Javed Akhtar, dan Paresh Rawal yang juga mengomentari insiden penyerangan terhadap petugas medis di tengah pandemi virus corona.
Petugas kesehatan di berbagai negara, termasuk India, dilaporkan mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan di tengah pandemi virus corona.
Beberapa dokter di India kabarnya dikucilkan hingga diusir oleh tetangga karena khawatir terpapar pasien Covid-19.
Tapi hal yang paling parahnya adalah mereka juga mengalami kekerasan fisik.
Insiden penyerangan terhadap petugas medis itu diketahui dari rekaman video yang tengah viral di media sosial.
Terlihat dalam video tersebut, segerombolan massa melempar batu dua dokter perempuan yang mengenakan alat pelindung diri di pusat kota Indore.
Para dokter itu sebenarnya ingin memeriksa seorang warga perempuan yang diduga menderita Covid-19 di wilayah tersebut.
Namun mereka malah diserang oleh warga setempat.
Indore has 76% of MP's #COVID patients, but after Ranipura again locals attacked health officials @ChouhanShivraj @DGP_MP @ndtvindia #COVID19Pandemic #CoronaKoDhona #COVIDIOTS pic.twitter.com/GPDMqEfBaM
— Anurag Dwary (@Anurag_Dwary) April 2, 2020
Mengutip News18, Senin (13/4/2020), pemerintah India sendiri telah menerapkan kebijakan lockdown untuk mengurangi penyebaran virus corona.
Pemerintah mengimbau warganya untuk tetap di rumah dan mengurangi kontak sosial.
Sejauh ini, di India, sudah ada 8 ribu orang yang terinfeksi virus corona.
Dari ribuan korban itu, lebih dari 50 orang telah meninggal dunia akibat virus corona.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Twitter,News18 |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Deshinta Nindya A |