Grid.ID - Sering kali kita dengar ungkapan bahwa ketika mati seseorang tidak akan membawa apa-apa.
Namun, seorang bangsawan di Tiongkok atau China tampaknya membawa keledai kesayangannya hingga ke liang lahat.
Hal itu ditemukan oleh para ilmuwan ketika membedah makam seorang perempuan bangsawan.
Baru-baru ini para ilmuwan membedah makam perempuan bangsawan yang kaya di Xi’an yang meninggal sekitar 2000 tahun yang lalu.
Perempuan tersebut bernama Cui Shi. Ia dimakamkan bersama keledainya.
Penemuan keberadaan keledai di makam perempuan elit, menunjukan bahwa hewan tersebut sangat penting bagi Cui Shi.
Para ilmuwan beranggapan, keledai Cui Shi adalah hewan yang digunakan untuk pertandingan polo pada masanya.
Fiona Marshall, salah satu peneliti dari University of Washington mengatakan bahwa manusia menilai keledai (Equus asinus) sebagai hewan yang sulit dijinakan.
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |