Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah
Grid.ID – Pandemi corona yang semakin mewabah di Indonesia membuat pemerintah mengambil kebijakan.
Salah satu kebijakan tersebut adalah melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah wilayah yang memiliki angka kasus positif corona tinggi.
Dari sejumlah wilayah tersebut, Jakarta menjadi salah satu wilayah yang turut menerapkan PSBB.
Mengetahui hal itu, Kalina Oktarani tampak meluapkan kekecewaannya kepada warga Jakarta yang seakan tak peduli dengan imbauan PSBB.
Hal itu diketahui dari unggahan Insta Story Kalina Ocktaranny dalam akun Instagramnya @kalinaocktaranny pada (21/04/2020).
Dalam unggahannya tersebut, Kalina tampak memposting ulang unggahan akun @jakarta.terkini yang memperlihatkan jalanan kota Jakarta yang semakin ramai.
Kalina pun mempertanyakan akankah corona hilang sebelum bulan Ramadhan mengetahui masih banyak warga Jakarta yang keluar rumah saat pandemi corona.
Ia pun menyisipkan stiker bertuliskan so sad (sungguh sedih) dalam unggahannya tersebut.
Diunggahan Insta Story hari sebelumnya, Kalina juga tampak meluapkan kekecewananya terhadap orang yang masih menganggap remeh virus corona.
Ia pun memposting ulang tayangan video Narasi saat Najwa Shihab mewawancarai sopir ambulans.
Kalina pun mengaku sedih lantaran jalanan mulai kembali ramai di tengah imbauan untuk tetap di rumah.
Mantan istri Deddy Corbuzier ini pun mempertanyakan mengenai kapan berakhirnya pandemi bila banyak warga yang belum sadar dengan bahaya virus tersebut.
"Sedih rasanya melihat jalanan yang sudah ramai.
Seakan-akan mereka sudah tidak peduli lagi dengan larangan dan peraturan pemerintah.
Kapan semua ini akan berakhir jika kita tidak ada kesadaran dari dalam diri kita ?" tulis Kalina.
Baca Juga: 3 Bahan Herbal Ini Berkhasiat untuk Jaga Daya Tahan Tubuh dari Virus, Apa Saja Macamnya?
Ibu satu anak ini juga meminta masyarakat untuk peduli dengan para dokter, perawat, cleaning service, dan siapapun yang bergerak di garda terdepan melawan corona.
Hal itu dikarenakan mereka mengorbankan nyawa, waktu dan tenaga mereka untuk masyarakat.
Kalina pun sedih lantaran pengorbanan mereka justru diabaikan oleh masyarakat yang tidak peduli dengan pandemi covid.
"Bayangkan pengorbanan mereka dokter, perawat, cleaning service, di Rumah sakit.
Dan mereka yang mengorbankan nyawanya untuk kita!
Mereka juga kalau disuruh memilih lebih baik tinggal di rumah sama keluarganya.
Tapi kalian yang masih bisa diam di rumah bersama keluarga kok ya masih banyak sekali yang ngeyel," pungkas Kalina.
Seperti diketahui, kasus corona di Indonesia belum menunjukan angka penurunan.
Hal ini tentu membuat banyak pihak khawatir ditambah angka kematian kasus virus corona masih terjadi setiap harinya.
Bahkan telah banyak tim medis yang gugur di medan perang saat melawan covid-19 tersebut.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |