Tersandung Polemik, Andi Taufan Mundur dari Stafsus Milenial Presiden Jokowi Susul Belva Devara

Laporan Wartawn Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Seperti diketahui, beberapa waktu lalu salah satu Staf Khusus Milenial presiden Jokowi dikabarkan mengundurkan diri.

Stafsus yang mengundurkan diri ialah Belva Devara atau yang lebih dikenal sebagai CEO Ruang Guru.

Melalui surat terbuka yang diunggah ke akun media sosial Instagramnya, Belva Menyampaikan pengunduran dirinya secara resmi.

Baca Juga: 5 Fakta Mengejutkan di Balik Pengunduran Diri Belva Devara dari Staf Khusus Presiden, Salah Satunya Untuk Hindari Tudingan KKN

Namun sebelum mengunggah kabar pengunduran dirinya ke media sosial, pemilik nama lengkap Ademas Belva Syah Devara itu telah mengajukan pengunduran diri resmi pada presiden Jokowi.

Dikutip Grid.ID dari akun Instagramnya, Belva telah mengirim surat pengunduran dirinya pada 15 April dan sudah diterima Presiden Jokowi pada 17 April 2020.

Setelah kabar kemunduran Belva dari stafsus milenial presiden surut, kini kabar mengejutkan kembali datang.

Baca Juga: Mundur dari Stafsus Milenial Presiden, Belva Devara Utarakan Penjelasannya yang Dinilai Selamatkan Presiden Jokowi dari Asumsi Publik!

Melansir dari Kompas.com pada Jumat (24/4/2020), Andi Taufan Garuda Putra dikabarkan mengundurkan diri dari stafsus presiden, menyusul Belva Devara.

Pengumuman atas pengunduran diri Andi dari jajaran stafsus milenial ini diumumkan dalam sebuah surat terbuka yang telah ditandatanganinya.

"Perkenankan saya untuk menyampaikan informasi pengunduran diri saya sebagai Staf Khusus Presiden Republik Indonesia yang telah saya ajukan melalui surat pada 17 April 2020 dan kemudian disetujui oleh Bapak Presiden," tulis Andi Taufan dalam surat pengunduran diri itu.

Baca Juga: Ekonom Sebut Mundurnya Belva Devara Tak Serta Merta Menyelesaikan Masalah Kartu Prakerja

Andi menyampaikan bahwa pengunduran dirinya itu semata-mata dilandasi dari keinginannya yang tulus untuk dapat terus mengabdi pada masyarakat.

Terutama dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam menjalankan usaha mikro dan kecil.

Bersamaan dengan hal tersebut, Andi Taufan mengaku sangat berterima kasih kepada Presiden Jokowi.

Baca Juga: Putri Bungsunya Beranjak Remaja, Ersa Mayori Tetap Anggap Sang Anak Adalah Bayi Kecilnya: Gitu Kali Ya Orang Tua ke Anak Bontot?

Sebeb selama ini ia telah diberikan amanah, kepercayaan, pelajaran, serta tanggung jawab yang selama ini diembannya.

"Dalam kurun waktu tersebut, saya menyaksikan sendiri bagaimana beliau adalah sosok pemimpin teladan yang bekerja keras dengan tulus dan penuh dedikasi demi kebaikan seluruh masyarakat dan masa depan Indonesia," ungkapnya.

"Untuk itu, saya sekali lagi mohon maaf dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi lebih baik," sambungnya.

Baca Juga: Puasa Hari Pertama, Artika Sari Devi Ungkap Kesedihan Kehilangan Anaknya yang Masih Dalam Kandungan

Seperti yang diketahui, sebelum mengundurkan diri, Andi Taufan dikabarkan sempat tersandung polemik.

Polemik tersebut muncul setelah pemilik PT Amarta Fintech itu menyurati camat seluruh Indonesia, agar mendukung edukasi dan pendataan kebutuhan alat pelindung diri (APD) dalam melawan wabah virus covid-19 yang dilakukan oleh perusahaan pribadinya.

(*)

PROMOTED CONTENT