Selain itu, Sudjiwo Tedjo mengingatkan, bilamana banyak bagsa-bangsa besar yang runtuh atau punah bukan karena perang melainkan karena virus.
"Cuma saya mengingatkan Bang Karni ada bangsa-bangsa besar yang sebetulnya tidak punah karena perang loh," tutur Sudjiwo Tejo kepada pembawa acara Karni Ilyas.
"Kalau kita lihat suku (bangsa) Aztec, Inca, Maya itu tidak punah karena perang loh, mereka punah karena virus," imbuhnya.
Sudjiwo Tedjo kemudian mengingatkan agar pemerintah tidak boleh sombong dengan melonggarkan kebijakan PSBB.
Sebab, manusia yang baru berusia 200 ribu tahun bukan apa-apa jika dibanding bumi yang umurnya sudah 4,5 miliar tahun.
"Jangan-jangan kita memang harus punah. Homo sapiens itu umurnya baru 200 ribu tahun. Homo Erectus 2 juta tahun."
"Bisa jadi kita akan punah," tandas Sudjiwo Tedjo.
Seolah membenarkan, Karni Ilyas pun menyebut jika memang ada ramalan yang menyebut manusia akan punah oleh virus.
"Ada yang meramalkan bahwa makhluk manusia akan punah oleh virus, itu yang meramalka Joshua Leiden," kata Karni Ilyas.
Apalagi seperti yang dikatakan Sudjiwo Tedjo, yang menentukan nasib sekarang bukanlah manusia namun virus itu sendiri.
"Kalau saya lihat dari pembicaraan para ahli, bulan Juli atau akhir tahun (virus akan berakhir)."
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |