Asteroid Tabrak Bumi Pada 8 Mei 2020 Dipastikan Hoax, Namun Ada 5 Asteroid dengan Kecepatan Tinggi yang Akan Mendekati Bumi, Apakah Sama Bahayanya?

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Isu tentang asteroid yang akan menabrak bumi memang sudah terdengar belakangan ini.

Dalam informasi yang beredar di media sosial, asteroid yang akan menabrak bumi itu itu disebut terjadi pada pertengahan Ramadhan, antara 7 dan 8 Mei 2020.

Informasi ini dipastikan tidak benar.

Baca Juga: Waspada! NASA Prediksi Tahun 2022 Bumi akan 'Kiamat' Setelah Dihantam Asteroid Sebesar Piramida Mesir dengan Kekuatan 15 Kali Bom Atom Hiroshima!

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (Lapan) memastikan, tidak ada asteroid yang akan menabrak bumi.

"Jelas hoaks, tidak ada asteroid yang akan menabrak bumi," ujar Kepala Lapan Thomas Djamaluddin, Selasa (6/5/2020).

Peneliti dari Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) LAPAN, Emanuel Sungging Mumpuni juga mengatakan hal serupa.

Baca Juga: Bisa Picu Kehancuran! Sebuah Asteroid Dikabarkan Dekati Bumi pada 2029

"Tidak betul," jelas Sungging, Selasa (5/5/2020).

Sementara itu, dijelaskan Antaranews, Peneliti Sains Antariksa Lapan Abdul Rachman juga menuturkan, asteroid bergerak mendekat ke bumi karena bergerak sesuai orbit dan tak akan menabrak bumi.

"Sekali lagi, kita tidak perlu khawatir, apabila dikaitkan dengan tanggal 15 Ramadhan, dari segi dalil agama tidak ada dan dari segi sains tidak ada (asteroid) yang mendekat."

Baca Juga: Seperti Film Armageddon, Asteroid Ini Kemungkinan Akan Menabrak Bumi

"Tapi kemudian kembalikan semuanya kepada Allah, karena kita bisa mati kapan saja," ujar Abdul Rachman.

Menurut tabel data NEO Earth Close Approaches, ada lima asteroid yang mendekat ke arah bumi pada 7 Mei 2020 yakni:

· 2009 XO

· 2020 JE

· 2020 JF

· 2020 HM4

· 2016 HP6

Baca Juga: Potret Youtuber Ferdian Paleka, Pembagi Sembako Sampah, yang Ditangkap di Tol Merak! Tertunduk Lesu Tak Berdaya Ketika Tangannya Diborgol

Adapun yang mendekat bumi pada 8 Mei 2020 adalah asteroid 2020 HB6.

Walau akan mendekati bumi pada pukul 04.48 WIB, tapi Asteroid 2016 HP6 tidak menabrak bumi.

Asteroid 2016 HP6 memiliki kecepatan relatif 5,72 kilometer per detik ketika mendekati bumi.

Baca Juga: Kakek Berusia 100 Tahun Ini Kumpulkan Miliaran Rupiah untuk Bantu Korban Covid-19 Saat Puasa Ramadhan 2020

Sehingga Asteroid 2016 HP6 dikategorikan sebagai asteroid Apollo.

Asteroid Apollo adalah asteroid yang memiliki sumbu setengah panjang lebih besar dibandingkan dengan orbit bumi (>1 Satuan Astronomi, SA).

Jika melihat data Nasa tersebut, di antara asteroid-asteroid ini, 2009 XO merupakan asteroid dengan ukuran diameter paling besar dibandingkan yang lain.

Baca Juga: Petugas Bandara Yogyakarta International Airport Tewas Usai Terjatuh dari Lantai Dua, Disebut-sebut Akibat Ulah Jahil Kuntilanak yang Dorong Korban

Asteroid ini memiliki ukuran sekitar 210-470 meter.

Berada Pada Jarak Aman

Melansir dari website resmi Pusat Sains Lapan asteroid 2009 XO dikategorikan sebagai asteroid Apollo, ia akan mendekat ke bumi pada jarak 3,4 juta kilometer.

Baca Juga: Sudah Tak Boleh Mudik, PNS Juga Tak Boleh Ambil Cuti Saat Pandemi, Kecuali Kalau Kondisi..

Asteroid 2009 XO mendekat dengan kecepatan relatif 12,78 kilometer per detik lebih cepat dari asteroid 2016 HP6.

Asteroid ini mendekat pada malam 15 Ramadhan 1441 H atau pada Kamis (7/5/2020) pukul 12.17 UTC atau sekitar pukul 19.17 WIB.

Meski demikian, Sungging mengatakan Asteroid ini berada pada jarak aman.

Baca Juga: Roy Kiyoshi Diamankan Terkait Kasus Narkoba, Kuasa Hukum Berharap Hasilnya Negatif: Saya Yakin Dia Bukan Pemakai

"Dia (Asteroid 2009 XO) mendekat Bumi dengan jarak 4X jarak Bumi-Bulan, jadi masih relatif aman," kata Sungging.

Selain tidak menabrak Bumi, asteroid ini juga tidak menimbulkan dampak apa pun, serta tak akan memunculkan fenomena khusus di langit yang bisa dilihat dengan mata telanjang.

"Tidak ada efek, untuk diamati juga tidak mudah," ujar Sungging.

Baca Juga: Pernah Imbau dan Ramal Artis yang Terjerat Kasus Narkoba pada Tahun 2020, Roy Kiyoshi Justru Tertangkap!

Sementara itu, pada kalender yang diunggah Lapan, pada 6-7 Mei 2020 terdapat fenomena astronomi berupa hujan meteor Eta Aquarids.

Saat ditanya apakah fenomena hujan meteor Eta Aquarids ini berhubungan dengan adanya asteroid karena sama-sama muncul di tanggal yang sama, ditegaskan bahwa tidak berhubungan.

"Tidak. Kalau hujan meteor, itu fenomena tahunan," terang Sungging.

Baca Juga: Kabar Duka, Adi Kurdi Meninggal Dunia Akibat Penyumbatan Otak

Hujan meteor Eta Aquarids tidak berbahaya dan bisa dinikmati dengan mata telanjang dengan waktu pengamatan yang baik setelah tengah malam.

Lebih lanjut, Sungging menjelaskan, gerakan asteroid ada yang dalam orbit tertentu. Akan tetapi, ada yang bergerak liar sehingga perlu diamati.

(*)

PROMOTED CONTENT