Laporan Wartawan Grid.ID, Maria Novika Diah Siswari
Grid.ID - Kabar duka kembali datang dari dunia hiburan Tanah Air.
Aktor lawas pemeran abah dalam sinetron Keluarga Cemara, Adi Kurdi, dikabarkan meninggal dunia.
Melansir dari Wartakotalive.com pada hari Jumat (8/5/2020), Adi Kurdi meninggal dunia di Rumah Sakit Otak Nasional, Jakarta Timur.
Baca Juga: Kabar Duka, Adi Kurdi Meninggal Dunia Akibat Penyumbatan Otak
Kabar duka ini berawal dari info di media sosial yang berseliweran.
Namun hingga saat ini masih belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya Adi Kurdi.
Diketahui sosok Adi dikenal berkat kemampuan aktingnya yang memukau dalam sinetron Keluarga Cemara.
Ia pun mendapat begitu banyak penghargaan atas perannya dalam sinetron yang populer pada pertengahan 1990-an tersebut.
Karena kesuksesannya, sinetron tersebut pun kembali diproduksi menjadi sebuah film layar lebar.
Adi Kurdi juga turut ambil bagian dalam proses pembuatan film tersebut.
Baca Juga: Wow! Keluarga Cemara Akan Dibuat Dalam Versi Serial, Intip Contekan Pemainnya
Dalam proses tersebut, Adi Kurdi didampingi oleh Novia Kolopaking yang juga merupakan lawan mainnya dalam sinetron Keluarga Cemara.
Setelah puluhan tahun tidak beradu akting bersama, Novia mengatakan bahwa banyak perubahan dalam diri Adi.
Pemeran tokoh Emak dalam Keluarga Cemara ini mengatakan bahwa kesehatan Adi Kurdi kini telah berubah.
Baca Juga: Keluarga Cemara Kembali Digarap Untuk Serial Televisi, Ini Bocoran Pemainnya!
"Mas Adi Kurdi tidak bisa melihat. Tadi saya lupa sampaikan bahwasannya aslinya sekarang sudah tidak bisa melihat," ucap Novia dikutip dari Kompas.com (4/3/2020).
Dirinya pun tak menjelaskan secara rinci apa penyebab kondisi penglihatan Adi Kurdi jadi menurun.
Diketahui film Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah ini juga dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Adhisty Zara, dan juga Widuri Putri Sasono.
Baca Juga: Kabar Duka, Sutradara Pertama Serial Keluarga Cemara, Edward Pesta Sirait Meninggal Dunia
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Kompas.com,wartakota.com |
Penulis | : | Maria Novika Diah Siswari |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |