Laporan Wartawan Grid.ID, Maria Novika Diah Siswari
Grid.ID - Siapa tidak mengenal artis Raffi Ahmad?
Raffi Ahmad dikenal sebagai salah satu selebriti papan atas yang popularitasnya tidak perlu dipertanyakan lagi.
Beragam profesi mulai dari aktor hingga menjadi presenter pun telah dicicipi oleh Raffi Ahmad.
Karirnya kini cemerlang diatas angin, ayah satu anak ini dikenal hanya pernah memiliki satu manajer yang bertanggungjawab atas dirinya.
Hanya sekitar beberapa tahun, nyatanya kerjasama Raffi dengan Deddy Nur yang kini menjadi mantan manajernya ini sudah seperti keluarga.
Sosok Deddy juga dapat dikatakan sebagai salah satu saksi hidup dari perjuangan Raffi dalam meniti karirnya.
Beberapa waktu yang lalu, Deddy pun membeberkan sifat dari Raffi Ahmad.
Hal ini terekam dalam video Youtube unggahan Rans Entertainment pada Kamis (21/5/2020).
Ternyata Raffi dulu tidak memegang seratus persen uang hasil bekerjanya, tetapi disimpan oleh Mama Amy.
Raffi hanya diberi jatah uang Rp 1,5 juta per bulan dalam bentuk kartu kredit.
"Dan Raffi itu tiap bulannya dijatahin sama mamanya itu satu juta setengah, tidak berbentuk cash," jelas Deddy.
"Jadi dulu kalau dapet uang tuh ditransfernya bukan ke aku tapi ke mamah Amy. Semuanya, aku nggak pernah pegang duit sama sekali," papar Raffi.
"Dan Raffi cuman dipegangi uang dalam bentuk kartu kredit. Kalau over limit, ya udah terserah elu," tambah Deddy.
"Jadi gue suka nyari tambahan, mas, ada foto-foto kek, majalah atau apa kek," ujar Raffi.
Walaupun sering habis di tengah bulan, Deddy mengatakan bahwa Raffi boros karena sering mentraktir teman-temannya.
"Dia tuh enggak boros. Jadi uangnya itu habis untuk traktir makan temen-temennya," ungkap Deddy.
"Enggak pernah beli baju, enggak pernah beli apa dia," lanjutnya.
"Iya gue nggak pernah beli baju, makanya sekarang Gigi yang beliin gue baju mulu karena gue nggak pernah beli baju," ujar Raffi mengakui.
"Dulu kamu tuh banyak nraktir temen, ayo ayo ayo, gesek sampe selesai deh," kata Deddy.
"Di atas sejuta lima ratus," tutur Raffi menanggapi.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Maria Novika Diah Siswari |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |