Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah
Grid.ID - Baru-baru ini, artis Atiqah Hasiholan ikut buka suara mengenai kebijakan pemerintah yang akan menerapkan new normal di tengah pandemi corona.
Bukan mempersoalkan kebijakan, Atiqah justru menyoroti pemilihan kata 'new normal' itu sendiri.
Atiqah pun lantas mengunggah opininya terkait pemilihan kata tersebut ke akun media sosialnya.
Namun sayang,banyak netizen yang justru menyerbu sang artis dan mengatakan bahwa aksinya adalah sebuah kritik kepada pemerintah.
Hal itu diketahui dari unggahan istri Rio Dewanto tersebut di akun Instagramnya @atiqahhasiholan pada (27/05/2020) dan (28/05/2020).
Kritikan netizen tersebut bermula saat ibu satu anak tersebut menjelaskan alasannya yang tak setuju menggunakan kata new normal.
Baginya istilah itu membuat bingung lantaran situasi saat ini belum bisa disebut normal.
"Saya bingung dengan kata New Normal terkait dengan kehidupan bersosial dan kontak fisik terhadap manusia.
Baca Juga: Perlatan Make Up Bisa Menjadi Sarana Penularan Virus Corona, Simak Langkah Pencegahannya Berikut
Jika pandemi udah usai namanya apa?
"Not this is not normal, this is just a transition untuk kembali ke kehidupan normal," tulis Atiqah.
Namun sayang, unggahannya justru menuai pro dan kontra dari netizen.
Bahkan banyak netizen yang menyebut bahwa sang artis tengah melayangkan kritik kepada pemerintah.
Tak tanggung-tanggung, Atiqah sampai disebut penganut konspirasi.
Geram dengan tudingan itu, Atiqah pun langsung buka suara.
Ia pun menjelaskan bahwa alasannya mempersoalkan kata tersebut lantaran penggunaan kata sangat berpengaruh dengan psikologi manusia.
"Yang pada comment saya seolah mengkritik pemerintah coba deh pelajari dulu. New Normal itu dipakai di seluruh dunia.
Pasti kalian mau comment saya penganut conspiracy deh. Ilmu saya belum sampai ke situ.
Saya cuma mempertanyakan kaitan penggunaan kata dengan psikologis manusia.
Karena kalau saya ogah sih Normal kaya gini, saya meyakini ini hanyalah transisi ke kehidupan normal kembali," terangnya.
"Saya tidak mengkritik penerapan, dan saya pun hanya mempertanyakan ini kaitannya dengan kehidupan bersosial sekarang.
Lucu juga baca komen2 dari 3 posting terakhir, ada beberapa yang commentnya ngalor ngidul ga sesuai sama konteks yang saya omongin, buat yang paham makasih ya," tulis ibu satu anak tersebut.
Tak sampai di situ, Atiqah kembali membuat postingan untuk netizen yang masih mengait-ngaitkan dirinya dengan pemerintah.
Ini hanya kata, sama aja dari sosial distancing yang kemudian diganti jadi physical distancing," pungkasnya.
(*)
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Nurul Nareswari |